Universitas Padjadjaran Dorong Satu Juta Produksi CePAD

10 Januari 2021, 09:59 WIB
Alat Deteksi Cepat Buatan Unpad (Si CePad). /UNPAD

PRFMNEWS – Direktur Inovasi dan Korporasi Unpad Diana Sari menyampaikan, produk rapid test berbasis antigen buatan Universitas Padjadjaran (Unpad) yang dinamakan Alat Deteksi Cepat Buatan Unpad (Si CePad) didorong untuk diproduksi massal.

Hal itu ditujukan guna memenuhi kebutuhan rapid test antigen di Indonesia. Seperti diketahui, Produk rapid tes berbasis antigen CePAD karya tim peneliti Unpad menjadi satu-satunya produk tes antigen yang diproduksi di Indonesia.

“Unpad satu-satunya universitas yang menciptakan rapid tes berbasis antigen di Indonesia,” ungkapnya saat menjelaskan mengenai produk CePAD dalam acara Peluncuran Media Center Ikatan Alumni Unpad, Sabtu 9 Januari 2021.

Baca Juga: Jembatan di Talegong Amblas Akibat Longsor, Lalu Lintas Lumpuh

Menurut Diana, tingkat akurasi dan sensitivitas dari CePAD pun sudah melampaui ambang rekomendasi yang ditetapkan WHO.

Berdasarkan kajian terakhir, kata Diana, akurasi CePAD sudah di angka 91,5%, sedangkan tingkat sensitivitasnya 82%. Angka ini di atas rekomendasi WHO yakni 80%.

Diana melanjutkan, produk rapid tes antigen CePAD sudah mendapat rekomendasi dari Perhimpunan Dokter Spesialis Patologi Klinis Indonesia dan sudah mendapat izin edar sejak 4 November 2020 lalu.

Baca Juga: BMKG: Bandung Raya Hari Ini Berpeluang Hujan Sedang

Produk ini sudah dipakai dan telah dipesan oleh Kementerian Riset dan Teknologi RI dan Pemprov Jawa Barat.

Terkait harga, CePAD dipatok Rp 120 ribu. Diana menjelaskan, harga ini bukan menjadi harga termurah untuk produk tes antigen saat ini. Namun, ia optimistis jika produksi CePAD terus meningkat, harganya akan lebih murah.

“Seumpama kita produksi satu juta, produk ini akan bisa bersaing dengan produk tes antigen dari importir,” kata Diana.

Baca Juga: Hari Ini, Banjir Setinggi Paha Orang Dewasa Masih Rendam Komplek Pesona Hijau Rancaekek

Inovasi karya sivitas akademika Unpad ini juga didukung penuh oleh para alumni. Ketua Ika Unpad Irawati Hermawan bangga bahwa CePAD menjadi satu-satunya produk tes antigen yang diproduksi di dalam negeri.

“Adanya inovasi ini makin menguatkan peran Unpad sebagai lembaga pendidikan yang terus berupaya memberikan kontribusi nyata dalam mengatasi pandemi,” ujar Irawati.***

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler