PRFMNEWS - Kabar duka datang dari dunia perfilman Indonesia. Aminah Cendrakasih yang dikenal sebagai ‘Mak Nyak’ dalam serial dan film Si Doel Anak Sekolahan meninggal dunia pada Rabu, 21 Desember 2022.
Kabar duka tersebut salah satunya disampaikan oleh Rano Karno pemeran Si Doel. Aminah meninggal pada Rabu malam kemarin sekitar pukul 20.00 WIB.
“Innalillahi wainna ilaihi rojiun telah Wafat Mak Nyak (Aminah Cendrakasih) pukul 20.00. Semoga Almarhumah diterima seluruh amal ibadahnya Dan diberikan tempat terbaik disisi Allah SWT Aamiin YRA (al fatihah),” tulis akun sidoelanaksekolahan.
Baca Juga: IBL 2023 Akan Dimulai 14 Januari Digelar 8 Seri di 8 Kota
Kepergian Aminah Cendrakasih tentu saja meninggalkan duka mendalam bagi Rano Karno dan Suti Karno.
Bagaimana tidak, mereka sudah menganggap Aminah seperti ibu sendiri sejak syuting bareng di sinetron Si Doel Anak Sekolahan.
Lewat Instagram, Rano dan Suti mengungkapkan rasa duka mereka atas kepergian aktris yang akrab dipanggil Mak Nyak tersebut. Rano pun meminta maaf jika Mak Nyak memiliki kesalahan semasa hidupnya.
Aminah Cendrakasih lahir di Magelang pada 29 Januari 1938. Namanya mulai dikenal di dunia hiburan Tanah Air setelah dia membintangi film "Serampang 12" pada 1956.
Baca Juga: Mau Rayakan Nataru di Kota Bandung? Simak Panduan dari Pemkot Bandung ini
Sepanjang karirnya, dia sukses mendapatkan sejumlah penghargaan termasuk Piala Maya untuk kategori Penampilan Singkat nan Berkesan berkat perannya di "Si Doel the Movie" pada 2019.
Aminah Cendrakasih merupakan salah satu sosok artis senior yang terkenal dengan logat Betawi nya yang kental dan selalu membekas di ingatan penonton dalam sinetron yang tayang 1994 ini. Aminah memikat hati para penggemar dengan aktingnya sebagai Mak Nyak, ibunda Si Doel yang diperankan oleh Rano Karno.
Sebelum populer dengan peran tersebut, perempuan kelahiran Magelang ini sudah terjun ke dunia hiburan sejak 1950-an. Bermula dari aktif di pentas sandiwara pada 1955 sebagai pemain dan penyanyi. Kemudian pada tahun yang sama, dia mendapat kesempatan tampil dalam film Oh, Ibuku (1955) dan Gadis Tiga Djaman (1955).
Baca Juga: Gol Bunuh Diri Pemain Lawan Bawa Persib Atasi Persita
Lalu di film ketiganya berjudul ‘Ibu dan Putri’ yang rilis pada 1955, Aminah diberi kepercayaan sebagai pemeran utama bersama dengan Lies Noor. Sejak saat itu, dia banyak membintangi film era 1950-an, 1970-an, 1980-an, dan aktif di industri ini hingga sekarang.
Tercatat, sejak 1955 sampai 1989, dia telah membintangi sekitar 101 film, baik sebagai pemeran pembantu maupun pemeran utama.***