Viral Penumpang KA Ditolak Boarding di Stasiun Cimahi Padahal Sudah Punya Tiket, KAI Ungkap Penyebabnya

- 14 November 2023, 17:48 WIB
Boarding tiket Kereta Api di Stasiun
Boarding tiket Kereta Api di Stasiun //Dok PT KAI

PRFMNEWS - PT KAI mengklarifikasi terkait video viral di media sosial yang menarasikan ada seseorang membatalkan tiket perjalanan kereta api (KA) milik orang lain tanpa sepengetahuan pemilik tiket tersebut melalui Loket Box di Stasiun Cimahi, Senin 13 November 2023.

Akibat kejadian viral tersebut, calon penumpang yang sudah memiliki tiket tersebut ditolak masuk oleh petugas ke area peron Stasiun Cimahi saat proses boarding. Hal itu lantaran tanggal dan nama kereta api di tiketnya tidak sesuai.

Dari hasil penelusuran, KAI menyebut penyebab tanggal dan nama KA di tiket calon penumpang yang ditolak masuk ke Stasiun Cimahi itu telah berubah. Disinyalir pemilik tiket tersebut sebelumnya membagikan kode booking-nya di salah satu grup pesan chat.

Baca Juga: Di Kota Bandung Ada Toko Organis yang Mengajak Masyarakat Terapkan Gaya Hidup Minim Sampah, Ini Lokasinya

Tindakan yang sebenarnya sangat dilarang oleh KAI tersebut membuat pelaku yang terekam kamera CCTV di Stasiun Cimahi ini menyalahgunakan info kode booking yang dibagikan oleh pemilik tiket dengan mengubah tanggal dan nama KA melalui Loket Box.

Kejadian tersebut dibenarkan oleh VP Public Relations KAI Joni Martinus yang menyampaikan bahwa tiket tersebut bukan dibatalkan, tetapi di-reschedule (diubah jadwal perjalanannya) oleh pelaku.

“Tiket tersebut awalnya, tercatat KA Harina relasi Bandung – Surabaya Pasar Turi dengan keberangkatan pada tanggal 13 November 2023. Kemudian dilakukan reschedule oleh orang yang tidak bertanggung jawab menjadi KA Ciremai relasi Cimahi – Semarang Tawang Bank Jateng dengan keberangkatan pada tanggal 14 November 2023,” ungkap Joni dalam keterangan resmi, Selasa 14 November 2023.

Baca Juga: Pemkot Bandung Prioritaskan Penataan PKL di Basemen Alun-alun, Tegalega dan Gelap Nyawang

Joni menjelaskan, jika kode booking diketahui oleh orang lain maka bisa berpotensi disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab seperti kejadian pada unggahan viral tersebut.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x