Puluhan Halte Angkot dan TMB di Kota Bandung Bakal Dibongkar untuk Diganti Jadi Rambu Bus Stop Tematik

- 7 November 2023, 12:30 WIB
Ilustrasi halte.**
Ilustrasi halte.** /Dok PRFM.

PRFMNEWS - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, Jawa Barat akan membongkar puluhan bangunan halte angkot dan bus Trans Metro Bandung (TMB) untuk setelahnya diganti menjadi rambu bus stop atau titik turun dan naik penumpang.

Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Transportasi Dishub Kota Bandung Panji Kharismadi menjelaskan upaya pembongkaran yang merupakan bagian dari revitalisasi halte dengan tujuan agar ke depannya lokasi halte ini bisa lebih fungsional.

Kata Panji, Dishub akan menyiapkan rambu bus stop pengganti bangunan halte yang rusak dan dibongkar ini dengan mengedepankan sisi desain konstruksi yang lebih menarik dan kebersihan yang selalu menjadi sorotan publik.

Baca Juga: Pemkot Bandung Segera Bangun Halte Bus di Stasiun Cimekar Dukung Operasional Kereta Cepat Whoosh

“Saat ini kami sedang melakukan upaya baik itu dengan memelihara dari sisi konstruksi, kebersihan dan keindahan, bahkan membangun halte dengan bentuk atau desain yang lebih fungsional,” kata dia, Minggu 10 November 2023 dikutip dari ANTARA.

Panji menyebut saat ini ada 21 halte TMB dan angkot tengah dilakukan proses pembongkaran untuk nantinya dibangun rambu bus stop.

“Kegiatan pemeliharaan konstruksi skala sedang di 21 titik lokasi halte dan saat ini sedang berjalan,” ujarnya.

Baca Juga: Layanan Bus Sekolah Gratis di Bandung Beroperasi Lagi, Ini Jadwal, Rute, dan Titik Halte Naik Turunnya

Halte rusak telah dibongkar

Panji menambahkan bahwa pihaknya juga telah membongkar puluhan halte yang kondisinya sudah dianggap rusak dan tidak optimal digunakan oleh masyarakat.

“Di tahun ini (total) sudah ada 41 titik yang telah dihapuskan terdiri atas 24 halte angkutan umum dan 17 halte Trans Metro Bandung koridor satu,” tutur dia.

Menurut Panji, 41 halte yang sudah dibongkar akan dibangun rambu bus stop sebagai salah satu solusi yang bisa dilakukan untuk menggantikan peran halte-halte yang sudah tidak optimal tersebut.

“Untuk menunjang aktivitas layanan angkutan umum kepada masyarakat rencananya kami akan membangun rambu naik turun penumpang serta marka bus stop di 132 titik di Kota Bandung,” terangnya.

Baca Juga: Kelakar Ridwan Kamil Saat Akui Dapat Tugas Khusus dari Golkar untuk Pemilu 2024

Panji memastikan untuk menunjang sarana dan prasarana, pihaknya telah menugaskan dua tim dalam melaksanakan pemantauan dan pemeliharaan halte yang tersebar di berbagai titik di Kota Bandung.

“Masing-masing tim berjumlah empat orang, tim tersebut melaksanakan kegiatan pemeliharaan baik konstruksi ringan maupun kebersihan,” ungkap dia.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna mendukung kebijakan yang telah dilakukan oleh Dishub Kota Bandung perihal revitalisasi puluhan halte yang terbengkalai itu.

“Halte tetap halte tidak beralih berfungsi apa-apa, hanya diganti, artinya direvitalisasi bentuknya tidak seperti kemarin lah ya, akhirnya tidak keurus malah dipakai gelandangan dan itu yang tentunya harus kita perbaiki,” papar Ema.

Baca Juga: Penjelasan KAI soal Kronologi Viral Atap Bocor di Stasiun Kereta Cepat Halim dan LRT Cawang

Ema berharap ke depan seluruh fasilitas bus stop pengganti halte yang telah dibongkar di Kota Bandung ini dapat berfungsi secara optimal dan mampu menarik animo masyarakat untuk beralih menggunakan transportasi umum.

“Kota Bandung ini kan kota desain ya, semua halte di Bandung itu semuanya nanti tematik, jadi harus benar-benar bisa dimanfaatkan masyarakat termasuk titiknya juga harus benar, tidak asal membuat halte,” sebut Ema. ***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x