Keracunan Massal di Cimahi, Jadi KLB hingga Kondisi Mencekam Ambulans Wara-wiri Antar Jemput Korban

- 24 Juli 2023, 21:32 WIB
Ilustrasi keracunan makanan.
Ilustrasi keracunan makanan. /PRFM

"Undangan reses 350 orang, yang hadir 335 kalau melihat perkembangan, kasusnya nambah terus. Tadi jam 5 pagi pasien itu masuk ke Rumah Sakit Cibabat. Kami arahkan ke Rumah Sakit Dustira sampai di sana membludak. Tapi banyak yang sudah pulang," ungkap dia.

Dirinya melanjutkan, ratusan warga yang mengalami keracunan berasal dari Kelurahan Padasuka, Kelurahan Setiamanah, dan Kelurahan Cimahi.

"Tapi yang paling banyak memang warga dari Kelurahan Padasuka. Sisanya Cimahi sama Setiamanah," ujar Dwihadi.

Baca Juga: Terjun Langsung Tangani Stunting, Polres Cimahi Berikan Paket Makanan Tambahan untuk Warga Cikondang

Sementara itu, Ketua Layanan Siaga Kota Cimahi Yopi Yana menceritakan, kasus keracunan massal itu mulai ditemukan pada Minggu 23 Juli 2023 sekira pukul 01.00 WIB. Dimana ada warga yang merasakan berbagai gejala seperti mual, pusing, muntah hingga diare.

"Kan acara resesnya itu hari Sabtu, Minggu dini hari mulai ada yang laporan dengan berbagai gejala," sebut Yopi, yang juga sopir ambulans.

Kemudian pada Minggu siang hingga malam, imbuh dia, warga pun berdatangan ke Kelurahan Padasuka hingga kondisinya begitu mencekam.

“Seluruh ambulans milik semua kelurahan di Kota Cimahi pun akhirnya dikerahkan karena pasien semakin membludak,” terangnya.

Ratusan pasien itu langsung dibawa ke berbagai rumah sakit di Kota Cimahi untuk mendapatkan perawatan awal lantaran puskesmas terdekat hari itu libur.

Mengingat jumlah pasien terus bertambah, pihaknya akhirnya meminta bantuan ambulans tambahan dari wilayah Bandung Barat dan relawan.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah