Sementara itu, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Bandung Didi Ruswandi menambahkan, revitalisasi Seke Bakan Teureup mengubah kesan horor yang selama ini melekat di lokasi tersebut.
Baca Juga: Yana Mulyana Sebut Kolam Retensi Cisanggarung Punya Sejumlah Manfaat Selain Cegah Banjir Arcamanik
Didi menyampaikan hasil revitalisasi Seke Bakan teureup menjadikan kawasan yang awalnya terkesan gelap dan menyeramkan ini menjadi lebih ramah dan malah menjadi destinasi bermain favorit bagi warga sekitar.
“Kalau dulu mungkin menjelang Maghrib saja orang sudah enggak berani lewat sini. Pemotor saja sudah enggak mau pelan-pelan. Nah, setelah direvitalisasi, ini sampai jam 10 malam pun ramai aktivitas warga,” terangnya.
Didi menjelaskan ada sekitar dari 280 tanaman pelindung yang ditanam di Seke Bakan Teureup.
Ia memprediksi dalam 5 tahun, tanaman pelindung ini sudah rimbun dan bisa menyerap air.***