Apresiasi Kinerja Driver Ojol, Garda Digital Indonesia Berikan Bantuan Penunjang Sosial

- 22 Juli 2020, 22:51 WIB
Komisaris Utama PT. Garda Digital Indonesia, Boris Syaifullah saat menyerahkan langsung bantuan penujang sosial bagi driver ojol, Rabu (22/7/2020).**
Komisaris Utama PT. Garda Digital Indonesia, Boris Syaifullah saat menyerahkan langsung bantuan penujang sosial bagi driver ojol, Rabu (22/7/2020).** /Dok Garda Digital Indonesia.


PRFMNEWS - Driver ojek online (Ojol) sekarang ini sering kita jumpai,melalui layanan aplikasi kita bisa menggunakan jasa driver Ojol.

Menjadi seorang driver Ojol mungkin terlihat enteng. Tetapi sebenarnya pekerjaan ini sulit untuk di lakukan, butuh keahlian khusus untuk melakukanya.

Seperti contoh, ketika ada pesanan antar barang, terkadang barang yang diantar bisa melebihi muatan atau terlalu besar sehingga membuat rawan kecelakaan bagi driver Ojol atau barang menjadi rusak.

Baca Juga: Ada Penundaan Penyaluran Bansos di Sejumlah Daerah Di Jabar, Bansos Tahap II Baru 72 Persen

Salah satu driver Ojol bernama Muhamad Arif (37) mengatakan, melayani pengiriman barang memiliki risiko besar. Untuk itu, diperlukan keahlian khusus agar barang tidak cacat atau rusak saat sampai ke tangan konsumen.

Sebab jika barang rusak atau sedikit mengalami cacat, driver Ojol merupakan pihak pertama yang kena komplain langsung dari konsumen.

“yang kena komplen customer (konsumen) atau lebih parah bisa kena suspend dari aplikasi,” ujar Arif yang sudah menjadi driver Ojol selama 2 tahun belakangan.

Apresiasi Garda Digital Indonesia

Untuk mengapresiasi jerih payah para driver Ojol, Gabungan Aksi Roda Dua Indonesia (Garda Indonesia) melalui aplikasi Garda Digital Indonesia (GDI), yang merupakan startup aplikasi penunjang fasilitas sosial bagi para pengemudi ojek online, seperti memberikan bantuan berupa partisi, sembako dan penunjang sosial lainnya.

Penyerahan bantuan sosial itu diadakan di Ruko BizPark Kopo, Bandung pada Rabu (22/7/2020).

Komisaris Utama PT. Garda Digital Indonesia, Boris Syaifullah mengatakan, pemberian bantuan sosial ini sebagai langkah untuk memberikan rasa nyaman kepada rekan-rekan driver Ojol dalam menjalankan aktivitasnya.

Baca Juga: Stadion Si Jalak Harupat Berbenah, Bupati Bandung Persilakan Persib untuk Gelar Latihan

“Partisi ini diberikan agar pada saat membawa penumpang nanti,bisa menerapkan standar protokoler kesehatan dan social distancing antara penumpang denga driver,” ucap Boris.

Garda Digital Indonesia juga bekerjasama dengan BPJS Kesehatan untuk memberikan jaminan sosial berupa bebas iuran 1 bulan BPJS Kesehatan bulan bagi para driver Ojol yang telah resmi terdaftar di aplikasi Garda Digital.

“Kita menginginkan semua driver online bisa fokus dalam menjalankan pekerjaan nya dan terlindungi kesejahteraan serta keselamatannnya,” tutup Boris.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x