KCIC Berharap Gerbang Tol KM 151 Gedebage Dibangun untuk Konektivitas Kereta Cepat

- 26 Desember 2022, 16:49 WIB
Direktur Utama KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi
Direktur Utama KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi /TOMMY RIYADI/PRFM

PRFMNEWS - PT KCIC berharap gerbang tol KM 151 Gedebage dibangun untuk mendukung konektivitas kereta cepat ke Stasiun Tegalluar.

Direktur Utama KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan, kemudahan akses menuju stasiun kereta cepat itu menjadi prioritas pihaknya untuk segera direalisasikan.

"Dengan adanya tol exit KM 151 akan membuat wilayah tersebut semakin berkembang dan mendukung konektivitas Stasiun Tegalluar," kata Dwiyana usai rapat dengan Pemkot Bandung di Balaikota, Senin 26 Desember 2022.

Baca Juga: Ngaku Nyaman dan Bangga Jajal LRT ke TMII, Jokowi: Nanti Beroperasi Berbarengan dengan Kereta Cepat

Menurut Dwiyana, gerbang tol KM 151 tersebut adalah kewenangan Kementerian PUPR untuk pembangunannya.

Sedangkan pihaknya bakal membangun jembatan layang atau flyover di atas Tol Purbaleunyi yang terhubung dengan kawasan GBLA dan sekitarnya.

"Terhubung nanti dengan Stasiun Tegalluar kita bangun jemabtan dan Kementerian PUPR bangun tol exit di KM 151," tuturnya.

Baca Juga: 2 WNA China Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Kereta Kerja di Jalur Kereta Cepat

Ia pun berharap gerbang tol KM 151 tersebut sudah bisa digunakan oleh masyarakat pada Juni 2023 mendatang.

"Diharapkan Juni sudah bisa digunakan karena memang melibatkan banyak pihak jadi kami harus intens koordinasi dengan stakeholder, termasuk dengan Pemkot Bandung," tuturnya.

Sementara itu, Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menyebut Pemkot Bandung mendukung pembangunan gerbang tol KM 151.

Baca Juga: Bocoran KCIC Soal Jam Operasional dan Tarif Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung Lebih Murah di 3 Tahun Pertama

Sebab hal itu akan membuka akses bagi masyarakat Kota Bandung dan mengurangi beban kendaraan yang keluar di gerbang tol Buahbatu.

"Kota Bandung sebagai penerima manfaat tentunya mendukung program ini. Kami berharpa lebih cepat lebih baik karena ini membuka akses bagi masyarakat Kota Bandung dan mengurangi beban gerbang tol Buahbatu," ungkapnya.

Soal lahan, Yana mengakui ada sebagian lahan milik Pemkot Bandung yang akan terdampak pembangunan gerbang tol KM 151.

Baca Juga: Ngaku Nyaman dan Bangga Jajal LRT ke TMII, Jokowi: Nanti Beroperasi Berbarengan dengan Kereta Cepat

Maka dari itu pihaknya dalam waktu dekat akan mengecek dan mengukur berapa banyak lahan yang akan terpakai.

"Ada lahan milik Pemkot yang kena, makanya tadi secara teknis akan lihat juga dan ukur berapa banyak lahan yang kemungkinan terkena dampak, kalau lahan masyarakat tidak ada," paparnya.***

 

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah