Pemkot Bandung Belum Berencana Buat Satgas Penanganan Gagal Ginjal Akut

- 28 Oktober 2022, 16:40 WIB
Informasi obat gagal ginjal akut. Pemerintah Kota Bandung belum mau bentuk Satgas.
Informasi obat gagal ginjal akut. Pemerintah Kota Bandung belum mau bentuk Satgas. /Tangkap layar - sehatnegeriku.kemkes.go.id

Untuk diketahui, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan membentuk Satuan Tugas untuk penanganan gangguan gagal ginjal akut yang kini merebak.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Satgas tersebut bertugas untuk mengoordinasikan langkah pencegahan, maupun imbauan kepada masyarakat agar penyebaran kasus tersebut bisa ditekan.

Baca Juga: Banyak Gerombolan Motor Bikin Resah Warga Kota Bandung, Pendiri XTC Sampaikan Hal Penting ini

"Definisi Satgas itu adalah tim koordinasi, tidak di-SK-kan, saya tugaskan tim untuk mengoordinasikan penanganannya harus seperti apa," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima dari Humas Jabar, Senin 24 Oktober 2022.

Beberapa tugas yang akan dilakukan Satgas tersebut antara lain mengkomunikasikan dan menenangkan warga, bahwa negara hadir dalam penanganan kasus gagal ginjal akut, yang kini sudah merenggut nyawa ratusan anak.

"Lalu edukasi dan sosialisasi, serta mencari jawaban yang hakiki, ilmunya seperti Covid-19. Kalau ada fenomena baru kita nggak bisa berkesimpulan seperti pakai masker hanya buat yang sakit, yang akhirnya berubah menjadi untuk yang sehat," jelas Emil.

Baca Juga: Pendaftaran ASN PPPK 2022 Segera Dibuka, 2 Kategori Nakes dengan 5 Kriteria Jadi Prioritas Proses Seleksi

Pemprov Jabar pun kini sedang menunggu hasil investigasi dari pemerintah pusat terkait sumber yang diduga menjadi penyebab gagal ginjal akut.

"Sedang kami tunggu. Negara hadir, meneliti, dan mengoordinasikan obat yang diduga sebagai salah satu sumber, walaupun belum 100 persen terkonfirmasi," ujar Kang Emil.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak terlalu khawatir, tapi tetap waspada, dan menunggu arahan selanjutnya dari pemerintah.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah