Jelang HJKB, Para Pengamen di Kota Bandung Ikut Bersihkan Coretan Vandalisme

- 20 September 2022, 15:45 WIB
Aksi pengamen di Jalan Sulanjana Kota Bandung bersihkan tembok korban vandalisme hari ini Selasa, 20 September 2022.
Aksi pengamen di Jalan Sulanjana Kota Bandung bersihkan tembok korban vandalisme hari ini Selasa, 20 September 2022. /Tommy Riyadi/prfmnews

PRFMNEWS - Ada yang tidak biasa terjadi di kawasan Jalan Sulanjana siang ini Selasa, 20 September 2022. Suara lantunan lagu dan petikan gitar yang keluar dari pengeras suara yang setiap harinya terdengar di perempatan Jalan Sulanjana, Jalan Dago dan Jalan Diponegoro tidak lagi terdengar.

Penyebabnya, para pengamen yang biasanya mencari recehan dari para pengendara sepeda motor dan mobil di lokasi tersebut tengah sibuk dengan cat dan kuas, membersihkan coretan-coretan vandalisme yang dianggap merusak pemandangan di tempat mereka mencari nafkah.

Koordinator aksi, Dodi Permana mengatakan, kegiatan para pengamen jalanan membersihkan coretan vandalisme yang merusak pemandangan ini, bertujuan untuk mengembalikan keindahan Kota Bandung yang sejak dulu terkenal dengan nama lain Paris van Java atau Bandung Kota Kembang karena keindahannya.

Baca Juga: Tenaga Honorer Bakal Dihapus, Pemkot Bandung Pertimbangkan Kerjasama Outsourcing

"Bandung penyanga ibu kota, Bandung ini juga ibu kota Jawa Barat. Setidaknya kita berupaya mengembalikan keindahaan Kota Bandung yang kita cintai ini dengan cara kita semampunya, tidak pakai anggaran negara atau pemerintah," kata Dodi saat ditemui hari ini di sela-sela aksi membersihkan coretan vandalisme.

Dodi menambahkan, kegiatan dilakukan para pengamen jalanan ini sebenarnya sudah berlangsung sejak Senin kemarin. Namun dia mengaku kecewa lantaran di beberapa titik yang telah dibersihkan kembali dicorat-coret oleh orang tidak dikenal pada malam hari.

"Hari kemarin kita berkegiatan di perempatan, di bawah flyover Cikapayang, Dago. Tapi saya kaget, sudah ada yang corat coret lagi," tuturnya.

Baca Juga: 7 Oleh-oleh Khas Kota Bandung yang Wajib Kamu Beli, Salah Satunya Sudah Ada Sejak Tahun 1930

Dodi mengatakan, para pengamen Jalanan dengan kegiatan ini tidak bermaksud untuk menjadi musuh para seniman mural yang kerap menghasilkan karya seni rupa yang berkualitas dengan modal sendiri.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x