Network
PRFMNEWS - Saat ini wabah penyakit kuku dan mulut (PMK) mulai menjadi perhatian banyak pihak karena mulai banyak menyerang hewan ternak di Tanah Air.
Dengan adanya penyebaran PMK ini, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung Elly Wasliah menyampaikan jika harga daging sapi di Kota Bandung relatif
"Kebetulan Disdagin setiap hari Kamis cek harga dan stok, jadi untuk harga daging Sapi di Kota Bandung ini bergerak di Rp130 ribu sampai Rp140 ribu," kata Elly saat mengudara di Radio PRFM 107,5 News Channel hari ini Jumat, 20 Mei 2022.
Baca Juga: Daftar UMP yang Berlaku di 34 Provinsi Tahun 2022, DKI Jakarta Masih Tertinggi
Harga ini, kata Elly, relatif turun dibandingkan dengan harga daging di saat lebaran lalu.
Pada saat lebaran lalu, harga daging sapi di Kota Bandung mencapai Rp160 ribu.
Penurunan harga ini, kata Elly, bukan dampak dari merebaknya PMK, melainkan karena memang permintaan yang berkurang.
"Harga daging turun ini memang karena permintaan turun dibandingkan dengan waktu lebaran," jelasnya.
Baca Juga: Penyakit Mulut dan Kuku Merebak, Pedagang Sapi di Pasar Soreang Jadi Lebih Hati-hati Pilih Daging
Tak hanya itu, Elly memastikan stok daging sapi di Kota Bandung pun dalam kondisi aman.
Stok daging sapi di Kota Bandung saat ini tidak mengalami kekurangan.
"Ketersediaan daging di pasar-pasar itu baik di toko modern maupun di 37 pasar di Kota Bandung itu berasal dari dua sumber, pertama dari ternak yang dipotong di rumah potong hewan (RPH), juga kedua ada impor langsung seperti dari Australia dan New Zealand," paparnya.
Baca Juga: Atasi PMK, PDHI Jabar Minta Penanganannya Harus Mleibatkan Banyak Pihak, Tak Bisa Sendiri-sendiri
Dengan adanya penyebaran PMK ini, saat ini RPH di Kota Bandung lebih selektif dalam menyembelih sapi atau kambing.***
