PRFMNEWS - Uji coba Flyover Jalan Jakarta-Supratman, Kota Bandung yang dijadwalkan digelar pada Sabtu 28 November 2020 dibatalkan. Menurut Kasubnit Gasus Turjawali Kota Bandung, Iptu Pepen batal digelar karena dari hasil evaluasi, terdapat crossing yang dikhawatirkan dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
"Tanggal 25 kemarin dilakukan uji coba satu arah. Namun hasil evaluasi ada titik crossing di depan SMP 22 sehingga dikhawatirkan tejadi kecelakaan," kata Pepen saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Sabtu 28 November 2020.
Baca Juga: Dibuka Sampai Besok! Segera Daftar Online BLT UMKM Kabupaten Bandung, Simak Caranya
Baca Juga: Termasuk Bandung Raya, Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Berpeluang Hujan Hari Ini
Selain itu lanjut Pepen, infrastruktur penunjang di flyover tersebut juga belum sepenuhnya terpasang dengan baik. Terlebih belum ada keputusan apakah flyover Jalan Jakarta-Supratman bisa dilalui satu arah atau dua arah.
"Untuk uji coba ditunda sampai minggu depan. Ada beberapa opsi untuk penggunaan apakah bisa dua arah atau satu arah," tuturnya.
Baca Juga: Persija Jakarta Hari Ini Berulang Tahun ke-92, Mantan Pelatih hingga Selebriti Beri Ucapan Selamat
Sebelumnya diberitakan Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jabar akan melakukan uji coba di flyover Jalan Jakarta-Supratman, Kota Bandung pada Sabtu 28 November 2020 dimulai pukul 05.00 sampai 09.00 WIB.
Baca Juga: SIM Anda Hilang? Begini Cara Mengurusnya
Kepala UPTD 3 Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jabar Rukhiyat menjelaskan, flyover Jalan Jakarta-Supratman diproyeksikan selesai 100 persen antara 10 hingga 15 Desember 2020 mendatang. Setelah itu, Flyover yang berada di Perempatan Jalan Jakarta-Ahmad Yani-Supratman ini tinggal diresmikan dan digunakan untuk umum.***