PRFMNEWS - Kota Bandung merupakan kota heterogen, terdapat berbagai suku, ras, dan agama dengan jumlah penduduk mencapai 2,5 juta jiwa.
Meski heterogen, Kota Bandung dikenal sebagai kota toleran yang tinggi sehingga relatif kondusif.
Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengungkapkan, di Kota Bandung terdapat Kampung Toleransi.
Setiap kawasan memiliki perbedaan agama dan sebagainya. Namun mampu menjalankan kehidupan dengan rukun serta saling menghargai.
"Ini sebuah role model, saya yakin Kota Bandung akan dijadikan contoh kota besar lainnya di nasional," ujar Bambang.
Perlu diketahui, ada 5 Kampung Toleransi di Kota Bandung, yakni:
Kampung Toleransi Gang Luna, Kecamatan Bojongloa Kaler.
Kampung Toleransi Paledang, Kecamatan Lengkong.
Kampung Toleransi Dian Permai, Kecamatan Babakan Ciparay.
Kampung Toleransi Balonggede, Kecamatan Regol.
Kampung Toleransi Kebon Jeruk, Kecamatan Andir.
Mejelis Agama Katolik Kota Bandung, Romo Agustinus Sugiharto mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Bandung yang telah memberikan ruang untuk silaturahmi menjelang hari kedamaian itu.
"Tema natal tahun ini Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi. Mudah - mudahan hari natal tahun ini memberikan kedamaian dan kebahagiaan kepada umatnya," ujarnya.
Diungkap Romo Agustinus, jumlah jemaah Katolik di Kota Bandung mencapai 56 ribu. Atas hal itu, jemaahnya mendukung berbagai program Pemkot Bandung.
"Kami mendukung berbagai program yang telah dirancang oleh Pemkot Bandung. Kami sama - sama hendak mewujudkan Bandung yang aman, nyaman, kondusif dan rukun aman serta toleran," ujarnya.
Baca Juga: Pelunasan Biaya Haji Dibuka Mulai 9 Januari 2024
Sementara itu, Majelis Agama Kristen Kota Bandung, Pendeta Yosafat Simatupang mengungkapkan, bulan Desember merupakan bulan kebahagiaan bagi umat Kristiani.
"Perayaan natal bukan hanya merayakan suka cita saja, tapi pengorbanan, ada perjuangan," paparnya.***