Kuliner Hidden Gem Enak di Surapati Bandung, Pertahankan Cara Tradisional ‘Naik Kuda’ Saat Buat Bahan Utama

- 23 September 2022, 15:40 WIB
Kami Pelita 2, salah satu kuliner Hidden Gem di Kota Bandung.
Kami Pelita 2, salah satu kuliner Hidden Gem di Kota Bandung. /Diskominfo Kota Bandung

Pendiri kedai Bakmi ini adalah Ny. Lie Ngiun Tjie. Saat ini sudah dikelola oleh generasi keduanya, yaitu Erik. Nama Pelita 2 sendiri terinspirasi dari nama gang lokasi mereka berjualan.

“Banyak yang mengira kalau ini cabang yang kedua. Tapi sebenarnya bukan. Jadi di sini ada Gang Pelita I, II, III. Nah biar orang tidak bingung, dinamailah Bakmi Pelita 2 disamakan dengan nama gang di sini," jelas Erik.

Ini nih poin yang membedakan Bakmi Pelita 2 dengan kedai bakmi lain yang ada di Kota Bandung. Yaps, cara membuat mie nya yang masih tradisional.

Baca Juga: Rumah Warga Garut yang Dirobohkan Rentenir Akhirnya Dibangun Lagi Berkat Bantuan Polisi dan Pemkab

Erik memaparkan, bahan yang dibutuhkan untuk membuat mie di sini sebenarnya relatif sama dengan tempat lain. Tapi, jadi beda karena dibuat dengan teknik ‘naik kuda’.

“Cara pembuatannya simpel. Pertama kita meracik tepung, telur, dan sebagainya. Tahap keduanya yang lucu, jadi adonan yang masih kasar disimpan di atas meja, lalu ada bambu panjang, nanti ada orang yang naikin bambunya kaya naik kuda, terus diratain," ungkapnya.

"Nah ini emang tradisional sekali dan jarang, karena capek banget. Dan untuk mie yang dihasilkannya paling bisa 13-15 kg per hari,” imbuhnya.

Baca Juga: Bandara Kertajati Siap Layani Penerbangan Umroh, Berikut Jadwal dan Area Cakupan Jemaahnya

Soal rasa sudah jangan ditanya, nikmat! Salah satu pelanggan setia Bakmi Pelita 2, Iyo jadi salah satu yang mengakui kelezatannya.

“Tekstur mie nya enak. Beda dari kedai bakmi yang lain, makanya saya beli di sini terus,” aku Iyo.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x