Resmi! Mandalika Batal Jadi Venue Balap MotoGP Tahun ini

- 9 April 2021, 19:34 WIB
Dorna Sport meninjau kawasan Kuta Beach Park di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Rabu (7/4/2021
Dorna Sport meninjau kawasan Kuta Beach Park di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Rabu (7/4/2021 /Antara

PRFMNEWS - Para pecinta MotoGP dari Indonesia nampaknya harus bersabar untuk menyaksikan para pebalap beraksi di sirkuit Tanah Air.

Pasalnya, pergelaran MotoGP di Indonesia diundur dari rencana semula Oktober tahun ini menjadi Maret 2022.

Hal itu diputuskan, karena pandemi Covid-19 dan belum rampungnya Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat yang menjadi venue.

Keputusan menunda MotoGP menjadi Maret 2022 itu resmi disampaikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir.

"Saya mendukung penuh penyelenggaraan MotoGP pada Maret 2022. Hal ini sejalan dengan program percepatan vaksinasi nasional oleh pemerintah Indonesia. Kami ingin menjamin keselamatan seluruh pengunjung baik dari dalam maupun luar negeri," kata Erick dalam pernyataan pers ITDC.

Baca Juga: Kabar Duka! Suami Ratu Inggris, Pangeran Philip Meninggal Dunia Hari Ini

Baca Juga: Pemkot Bandung Perbolehkan Kegiatan Buka Bersama, Tapi Larang Warga Ngabuburit

Sedangakan untuk target Mandalika International Street Circuit menjadi tuan rumah kejuaraan dunia World Superbike (WSBK) pada 14 November 2021 optimistis tetap terlaksana.

"Namun, mengingat masih berlangsungnya pandemi Covid-19, semua pihak sepakat menyelenggarakan ajang pertama FIM MotoGP World Championship Grand Prix atau MotoGP di sirkuit ini awal musim depan yaitu pada Maret 2022," kata ITDC yang menjadi pengembang Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Keputusan ini tak lama setelah perwakilan federasi balap motor internasional FIM dan Dorna Sports yang menjadi pemegang hak komersial MotoGP dan WSBK, menginspeksi pra-homologasi di Sirkuit Mandalika pada Rabu kemarin.

Dorna Sports diwakili oleh Managing Director Carlos Ezpeleta dan Loris Capirossi selaku promotor, sedangkan FIM mengirimkan safety officer Franco Ucini yang juga mantan juara dunia 500cc 1982.

Selama inspeksi, perwakilan FIM dan Dorna Sports yang didampingi oleh Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer dan CEO Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Ricky Baheramsjah, mengaku terkesan pada kemajuan proyek Mandalika International Street Circuit dan standar keamanannya.

Baca Juga: Diperbolehkan, Ini Aturan Lengkap Salat Tarawih dan Ied Berjamaah di Kota Bandung

Baca Juga: Soal Larangan Operasi Moda Transportasi Mulai 6 Mei, Dishub Jabar Masih Tunggu Aturan Permenhub

Ketika mendampingi perwakilan Dorna dan FIM, Abdulbar optimistis pengerjaan sirkuit yang masih kurang lebih 60 persen itu bakal rampung pertengahan tahun untuk mengejar target homologasi dari Dorna.

Meski demikian, restu Dorna tidak akan ada artinya apabila pandemi Covid-19 di Indonesia belum terkendali.

Sementara itu dikutip prfmnews.id dari ANTARA, CEO MGPA Ricky Baheramsjah memberikan sinyal bahwa pandemi akan menjadi tantangan terbesar bagi penyelenggaraan MotoGP di Indonesia meskipun Sirkuit Mandalika bisa rampung tahun ini.

"Saya rasa ini adalah tantangan global, pandemi tak hanya mempengaruhi Indonesia tetapi seluruh negara di dunia," kata Ricky.

"Kita telah melihat Dorna menyelesaikan tugas yang sangat luar biasa dengan menggelar 13 balapan tahun lalu. Saya harap kami bisa meneruskan jalur kesuksesan ini dan tentunya sangat penting bagi kami untuk mempertimbangkan aspek keselamatan dengan sangat serius," sambungnya.

Baca Juga: Link Streaming Nonton PSIS vs PSM Makassar, Perempat Final Piala Menpora

Dengan keluarnya target baru Maret 2022, Dirut ITDC berkomitmen fokus kepada penyelesaian sirkuit jalan raya sepanjang 4,3 km dengan 17 tikungan itu demi membawa Grand Prix MotoGP kembali ke Indonesia sejak terakhir kali digelar pada 1997.

"Kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan FIM dan Dorna ke The Mandalika dan sangat senang bahwa inspeksi teknis telah berjalan dengan baik sesuai dengan yang mereka harapkan," kata Abdulbar.

"Dengan adanya kepastian waktu penyelenggaraan, kami memastikan untuk tetap fokus dalam menyelesaikan pembangunan Mandalika International Street Circuit serta memaksimalkan potensi yang akan diperoleh dari event olahraga kelas dunia ini," sambungnya.***

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x