PRFMNEWS - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta Kementerian Kesehatan dan perwakilan BUMN, mewaspadai perubahan cuaca ekstrem dalam penanganan Covid-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet.
"Tiga bulan ke depan kita harus bersiap dengan perubahan cuaca yang ekstrem, ditakutkan akan timbul klaster baru karena faktor tersebut," katanya dalam rapat koordinasi (rakor) virtual tentang Penanganan Covid-19 di Wisma Atlet, di Jakarta, Selasa, 6 Oktober 2020.
Lebih lanjut itu mengatakan perubahan cuaca itu dapat menimbulkan penyakit demam berdarah yang gejalanya mirip dengan Covid-19.
Baca Juga: Taman Cikapayang Jadi Sasaran Perusakan Demo UU Cipta Kerja, Yana : Tidak Ada Kaitannya
"Kita harus mampu mengakomodir keduanya pula, jangan sampai satu orang terjangkit keduanya," tegasnya dilansir prfmnews.id dari ANTARA.
Selain itu Luhut juga meminta agar sistematika pelacakan pasien penderita COVID-19 di dalam kota harus semakin digencarkan dan harus tepat sasaran. BUMN yang juga hadir dalam rakor tersebut diminta untuk terus mempersiapkan kebutuhan penyaluran obat-obatan.
"Jangan sampai penderita Covid-19 gejala ringan berpindah menjadi gejala sedang karena kekurangan obat," imbuhnya.
Baca Juga: Walhi: Pengesahan RUU Cipta Kerja adalah Puncak Pengkhianatan Negara Terhadap Rakyat