Network
PRFMNEWS – Ridwan Kamil resmi menyampaikan klarifikasi terkait maksud kemunculan baliho bertuliskan “OTW Jakarta” yang memperlihatkan foto dirinya. Unggahan baligo ini viral di media sosial dan membuat masyarakat mempersepsikan gubernur Jawa Barat (Jabar) periode 2018-2023 itu akan maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024 mendatang.
Dalam klarifikasinya, Ridwan Kamil kembali menyebut nama Ahmad Sahroni. Diketahui, bendahara umum Partai Nasdem itu pernah pula mengunggah foto baliho bertuliskan “Dari Tanjung Priok Untuk Jakarta”. Unggahan tersebut juga dipersepsikan publik bahwa Ahmad Sahroni yang merupakan pria asal Tanjung Priok itu akan maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta periode 2024-2029.
Klarifikasi Ridwan Kamil soal maksud baliho “OTW Jakarta” yang juga menyebutkan nama Ahmad Sahroni ini disampaikan melalui akun Instagram @ridwankamil pada Kamis, 29 Februari 2024.
Suami Atalia Praratya itu menegaskan, baligo tersebut dibuat bukan bermaksud sebagai iklan politik dirinya untuk maju di Pilgub 2024 sebagai calon gubernur DKI Jakarta.
Baca Juga: Diawali Baliho, Misteri 29 Februari soal Langkah Politik Ridwan Kamil di Pilkada 2024 Terjawab
“BERITA KLARIFIKASI, Tentang billboard yang kemarin ramai itu, bukanlah billboard komunikasi politik,” kata Ridwan Kamil membuka keterangan unggahannya.
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu mengungkapkan maksud dari baliho bertuliskan “OTW Jakarta” bergambar dirinya yang dipasang di kawasan Senayan, Jakarta Pusat merupakan bagian dari strategi marketing suatu produk skincare khusus pria yang menjadikannya sebagai seorang brand ambassador.
“Kenapa ‘OTW Jakarta nih’ karena launchingnya di Jakarta, di Senayan City tanggal 18 Maret. Jika launchingnya di Surabaya tentunya ada billboard ‘OTW Surabaya nih’,” ujar dia menambahkan.
Lebih lanjut Kang Emil menyampaikan pesan kepada Ahmad Sahroni pada pernyataan klarifikasinya tersebut. Dia mempersilakan wakil ketua Komisi III DPR RI itu untuk mempersiapkan diri menyambut Pilkada 2024 sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta periode 2024-2029.
