YouTube Dikabarkan Akan Buka Fitur E-Commerce Mirip TikTok Shop, Google Indonesia Bilang Begini

- 8 November 2023, 10:00 WIB
Logo YouTube
Logo YouTube /ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson.

PRFMNEWS – YouTube disebut-sebut berencana menghadirkan layanan e-commerce atau belanja online di Indonesia mirip seperti fitur TikTok Shop. Atas kabar yang berkembang tersebut, Managing Director Google Indonesia Randy Jusuf memberikan penjelasan.

Pertama, Randy mengatakan terkait kabar YouTube buka fitur e-commerce, pihaknya masih akan melakukan kajian terlebih dahulu, mengingat regulasi mengenai perdagangan secara online di platform digital baru saja diubah pemerintah dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 31 tahun 2023.

"Karena (aturan) Kemendag itu baru ada di akhir Oktober ya cukup baru. Jadi jujur saja kami juga masih menganalisis aturan dari Kemendag-nya, detail dan sebagainya. Jadi masih di fase menganalisis," kata Rendy, dikutip prfmnews.id dari ANTARA, Selasa 7 November 2023.

Baca Juga: Teten Masduki Apresiasi Tiktok yang Patuhi Regulasi di Indonesia dengan Tutup Tiktok Shop

Kedua, Randy menegaskan bahwa pihaknya hingga saat ini belum ada rencana untuk menambahkan fitur belanja online di platform YouTube bagi masyarakat di Indonesia. Sehingga ia memastikan bahwa kabar tersebut merupakan suatu isu.

"Seperti yang saya paparkan, untuk sekarang memang masih belum ada rencana untuk menambahkan fitur-fitur baru seperti shopping di YouTube," tegasnya.

Sebagai informasi, fitur e-commerce di YouTube sebenarnya bukanlah hal baru dan telah ada di sebanyak 80 negara termasuk di antaranya Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Singapura.

Fitur belanja online tersebut kurang lebih mirip dengan mekanisme TikTok Shop sebelum aturan Permendag Nomor 31 tahun 2023 dikeluarkan dan akhirnya membuat layanan TikTok Shop dihentikan di Indonesia karena alasan perizinan.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x