Kominfo Bentuk Satgas Anti Hoaks untuk Jaga Pemilu 2024 Tetap Damai

- 3 November 2023, 16:00 WIB
Menkominfo Budi Arie Setiadi memberikan keterangan kepada jurnalis di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Kamis (02/11/2023)
Menkominfo Budi Arie Setiadi memberikan keterangan kepada jurnalis di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Kamis (02/11/2023) /Kominfo/

PRFMNEWS - Jelang Pemilu 2024, pemerintah memberikan perhatian agar tidak ada penyebaran hoaks sehingga Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mulai mengampanyekan Pemilu Damai 2024.

Menkominfo Budi Arie Setiadi menyatakan, pihaknya telah membentuk Satuan Tugas Anti Hoaks untuk menjaga situasi Pemilu 2024 agar tetap aman dan damai.

“Kami sudah membentuk Satgas Anti Hoaks di Kominfo yang memang tugas kami adalah melakukan penjelasan ke masyarakat. Nanti semua berita-berita palsu atau berita bohong itu kami stempelin hoaks,” jelasnya di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Kamis, 2 November 2023.

Baca Juga: Dukung Pemilu Damai, Tedy Rusmawan: Jangan Sampai Ada Perpecahan

Satgas Anti Hoaks ini, jelas Budi, telah diberi arahan agar setiap informasi keliru baik berkategori hoaks, disinformasi, maupun misinformasi semuanya dilabeli stempel hoaks.

“Saya sudah instruksikan ke Satgas Anti Hoaks, tidak usah dibeda-bedakan mana disinformasi, misinformasi, malinformasi. Langsung saja semua distempelin hoaks biar publik gampang nangkep-nya.” ujarnya.

Dia menegaskan kenetralan institusi Kominfo dalam menindak pelaku penyebaran hoaks sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Menurutnya, hal itu sejalan dengan peran strategis Kementerian Kominfo dalam menjaga ruang digital selama Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Juga: Mendagri Dorong Polri Aktif Awasi Kampanye Hitam Jelang Pemilu 2024

“Kita di Kominfo netral, siapapun kandidatnya, siapapun partainya kalau difitnah bisa melaporkan kepada kami,” tandasnya.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x