Network
PRFMNEWS - Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menyebut lebih dari 22 juta pelaku UMKM di Indonesia pada saat ini sudah menggunakan pembayaran menggunakan sistem QRIS atau Quick Response Code Indonesian Standard.
Menurut Perry, QRIS sudah digunakan di seluruh Indonesia, termasuk di Pondok Pesantren.
"QRIS digunakan di seluruh Tanah Air termasuk di pondok pesantren dan paling banyak UMKM," ucapnya seperti dilansir prfmnews.id dari ANTARA, Kamis 25 Agustus 2022.
Baca Juga: Gula Darah Turun Cepat dan Kontrol Diabetes dengan Bahan Rujak Ini Kata dr Ema
Perry mengatakan, QRIS memang sudah menjadi hal penting bagi UMKM termasuk pondok pesantren, maka dari itu ekspansinya harus terus dilakukan, terutama sebagai bagian dari pemakaian sistem digital yang dilakukan oleh Bank Indonesia.
Perry melanjutkan, selain QRIS terdapat BI-FAST yang adalah sistem pembayaran ritel yang dibutuhkan bagi UMKM untuk peningkatan arus kas melalui pembayaran cepat BI yang bersifat real time.
"Biaya transaksi BI-FAST kurang dari Rp.2.500 dan yang terpenting, melalui pembayaran cepat, arus kas UMKM akan jauh lebih cepat serta waktu tunggu untuk mendapatkan uang dari pembeli jauh lebih sedikit," ujar Perry.
Baca Juga: Jalan Layang Prof Mochtar Kusumaatmadja Bandung jadi Sasaran Vandalisme, Padahal Baru Dicat Ulang
Tetapi tidak hanya itu saja, Perry memberi penjelasan bahwa Bank Indonesia ikut memberikan bentuk digitalisasi yang lain dalam sistem pembayaran lewat perbankan digital, fintech,e-commerce,dan elektronifikasi program sosial.
