Network
PRFMNEWS - Pemerintahan Indonesia dan Korea Selatan menyepakati usaha untuk memperkuat kerja sama starategis dalam pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden Yoon Suk-yeol di Kantor Kepresidenan Yongsan, Seoul, Korea Selatan pada Kamis lalu.
Pada pertemuan tersebut kedua belah pihak Indonesia dan Korea Selatan sepakat bekerja sama dalam bidang ekonomi.
Presiden Jokowi meyakini dengan adanya hubungan kerja sama antara Indonesia dan Korea Selatan di bidang ekonomi ini akan semakin kokoh.
Baca Juga: Pemerintah Pastikan Pembangunan IKN Akan Melibatkan Warga Lokal
Baca Juga: Presiden Jokowi Instruksikan Pembangunan IKN Nusantara Dimulai Agustus 2022
"Kita sambut baik tren perdagangan bilateral yang terus meningkat, kita sepakat untuk terus membuka akses pasar, mengatasi hambatan-hambatan perdagangan, dan mempromosikan produk-produk unggulan kedua negara,” ucap Presiden Joko Widodo dikutip prfmnews.id dari laman Sekretariat Kabinet.
Selain itu, Jokowi juga mendorong implementasi konkret dari Indonesia dan Korea Economic Partnership Agreement untuk mendorong pemenuhan berbagai target, salah satunya investasi.
Jokowi menyampaikan, investasi Korea Selatan di Indonesia juga tumbuh pesat serta memiliki prospek yang baik.
Baca Juga: Yaqut Cholil Qoumas Pastikan Dana Haji Tidak Digunakan untuk Pembangunan IKN
"Dalam pertemuan dengan Presiden Yoon, secara khusus saya mendorong kerja sama investasi dari Korea terutama di bidang percepatan pembangunan ekosistem mobil listrik di Indonesia termasuk proyek industri baterai terintegrasi dengan pertambangan dan industri baja otomotif untuk kendaraan listrik,” katanya.
