Penanganan PMK di Indonesia Dinilai Lamban, Ombudsman: Kewaspadaan dan Cara Mengantisipasinya Harus Sigap

- 17 Juni 2022, 11:20 WIB
Ilustrasi hewan ternak,  Pencegahan dan Pengobatan PMK,  Apa Penyakit PMK pada Hewan Sapi Sangat  Menular dan Berbahaya?
Ilustrasi hewan ternak, Pencegahan dan Pengobatan PMK, Apa Penyakit PMK pada Hewan Sapi Sangat Menular dan Berbahaya? /HUMAS BANDUNG

PRFMNEWS - Saat ini masyarakat khususnya peternak dibuat resah dengan menyebarnya wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak mereka.

Ribuan hewan ternak dikabarkan mati karena wabah PMK ini.

Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika menilai pemerintah khususnya Kementerian Pertanian (Kementan) lamban dalam menangani wabah PMK ini.

"Ombudsman sangat menyayangkan sekali atas respon pemerintah yang kami nilai sangat lamban dalam mengatasi PMK ini," kata Yeka saat mengudara di Radio PRFM 107,5 News Channel Kamis, 16 Juni 2022.

Baca Juga: Pemerintah Kota Bandung Utamakan Vaksin PMK pada Sapi yang Berumur Panjang

Penanganan wabah PMK ini dinilai lamban karena beberapa hal.

Menurut dia, Indonesia sudah ditetapkan badan kesehatan hewan dunia sebagai negara bebas PMK sehingga sudah seharusnya tanggap cepat saat PMK ditemukan lagi.

"Mestinya, kewaspadaan dan cara mengantisipasinya harus sigap. Begitu ada satu kasus itu langsung diantisipasi agar tidak menyebar ke mana-mana, tapi ini lamban," jelasnya.

Baca Juga: Jelang Big Match Persib vs Persebaya, Robert Alberts: Ini Pertandingan Penting Bagi Kami

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x