Satgas Bencana Nasional BUMN, Erick Thohir: Perkuat Integrasi Sistem dan Peran untuk Indonesia

- 9 Februari 2022, 14:56 WIB
Tim Satgas Bencana Nasional BUMN dari BRI
Tim Satgas Bencana Nasional BUMN dari BRI /Dok BRI.



PRFMNEWS - Satgas Bencana Nasional BUMN yang hadir sebagai inisiasi Kementerian BUMN sejak dua tahun lalu semakin memperkuat integrasi sistem bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana.

Kehadiran Satgas Bencana Nasional ini diharapan meningkatkan peran BUMN untuk Indonesia.

Hal ini ditegaskan Menteri BUMN Erick Thohir dalam Rapat Koordinasi Satgas Bencana Nasional BUMN Tahun 2022 yang dilaksanakan secara hybrid pada Selasa, 8 Februari 2022 pagi.

Erick mengatakan, melalui Satgas Bencana Nasional BUMN sistem penyaluran bantuan berada dalam satu komando.

Baca Juga: Fantastis! BRI Cetak Laba Rp32,22 Triliun Pada Tahun 2021

Sehingga, tuntutan penanganan bencana atau korban dan pemulihan ekonomi serta dampak sosial yang ditangani dapat dilakukan dalam waktu bersamaan dengan lebih baik.

“Sistem bantuan dari BUMN akan lebih terintegrasi sehingga bantuan yang diberikan tepat sasaran dan dapat membantu korban bencana. Saya berharap dengan adanya kolaborasi dari BUMN dan kerja keras bersama Satgas Bencana Nasional BUMN kita dapat bersama-sama membantu korban bencana dengan lebih terarah, terintegrasi. Dan tentu yang penting solutif, ada hasil konkret. Dari semangat BUMN inilah kita bisa memposisikan tagline kita ‘BUMN untuk Indonesia,” tegas Erick.

Erick pun menekankan BUMN harus berperan lebih besar yaitu dengan memikirkan solusi jangka menengah dan jangka panjang saat menghadapi bencana. Seperti relokasi hunian, perbaikan fasilitas umum dan sosial, rehabilitasi usaha warga dan ekonomi, serta yang tidak kalah penting adalah pendidikan bagi anak-anak di lokasi bencana.

Erick mencontohkan, kuatnya integrasi BUMN dalam memberikan bantuan saat bencana yaitu saat bencana erupsi Gunung Semeru beberapa waktu yang lalu.

Erick mengapresiasi langkah cepat Satgas Bencana Nasional BUMN yang terlibat dalam membangun 5 posko, membantu 3.200 pengungsi dan melibatkan 138 relawan. Hal itu, kata dia, membuktikan BUMN hadir untuk rakyat.

Baca Juga: BRI Siapkan Berbagai Diskon Tiket Nonton MotoGP Mandalika, Cek Lewat BRImo

“Di saat bencana ini menjadi sangat penting. Selain berkomitmen membantu logistik, listrik, sanitasi, tenaga medis, trauma healing—ini yang jarang, hingga tim SAR di lokasi bencana. BUMN juga mempresiapkan kebutuhan masyarakat ke depan pasca bencana. Ini yang paling penting karena bantuan-bantuan yang sifatnya makanan dan kebutuhan dasar, sering kali sudah terpenuhi dari pihak Pemda, swasta ataupun LSM,” ucapnya.

Erick pun mengingatkan dengan hadirnya Satgas Bencana Nasional BUMN di seluruh pelosok, perusahaan-perusahaan negara tidak lelah melayani rakyat serta menyingkirkan ego sektoral. Sehingga terbentuk ekosistem yang kuat dalam penanganan bencana.

Seperti diketahui, pembentukan Satgas Bencana Nasional BUMN berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-77/MBU/03/2020 tanggal 17 Maret 2020 Tentang Pembentukan Satuan Tugas Bencana Nasional.

Dalam struktur kepengurusannya, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI sebagai Ketua Satgas Bencana BUMN dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN sebagai Sekretaris yang membawahi Satgas Provinsi hingga Satgas Kabupaten/Kota.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Tim Satgas Bencana Nasional BUMN yang juga merupakan Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto, mengatakan bahwa berdasarkan data BNPB pada 2021 Indonesia dilanda 3.078 bencana. Baik berupa kebakaran hutan, kekeringan, banjir, tanah longsor, cuaca ekstrim, gelombang pasang hingga abrasi.

Hal itu berdampak pada korban meninggal sebanyak 665, dan 8 juta lebih korban terdampak lainnya tersebar dari Sabang sampai Merauke.

Ketua Tim Satgas Bencana Nasional BUMN yang juga merupakan Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto
Ketua Tim Satgas Bencana Nasional BUMN yang juga merupakan Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto Dok BRI.

Baca Juga: BRI dan PT KAI Bersinergi dalam Fasilitas Notional Pooling untuk Optimalisasi Pengelolaan Dana

Melalui partisiapsi semua BUMN, kata dia, memudahkan koordinasi dan manajemen tanggap bencana.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x