Luhut akan Penuhi Permintaan Ridwan Kamil: Itu Sudah Niat Pemerintah

- 21 Juli 2021, 10:20 WIB
Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang juga Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan
Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang juga Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan /Tangkap Layar/Youtube/Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI/


PRFMNEWS - Pemerintah pusat memastikan akan memenuhi kebutuhan 80 ribu obat dan vitamin gratis untuk pasien isoman di Jabar.

Hal ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan atas permintaan Gubernur Jabar Ridwan Kamil dalam Rakor Pembagian Obat dan Beras Gratis secara virtual, Senin 19 Juli 2021.

"Saya kira nanti bertahap 80 ribu ini pasti kita penuhi karena itu sudah niat pemerintah," ujar Luhut.

Baca Juga: RK: 80 Ribu Pasien Covid Isoman di Jabar, Berharap Bantuan Obat dan Vitamin Gratis

Ia menyebutkan, Jawa Barat termasuk dari tiga provinsi PPKM darurat yang menerima bantuan obat gratis terbanyak.

"Yang angka-angkanya besar cuma di tiga provinsi," imbuhnya.

Maka dari itu, Luhut menginstruksikan agar pengadaan dan distribusi obat-obatan untuk pasien isoman dipercepat.

Baca Juga: Kemarin Luhut Minta Maaf, Sekarang Ridwan Kamil juga Minta Maaf...

Sebab para pasien isoman sudah sangat menunggu bantuan obat dan vitamin gratis dari pemerintah.

"Saya minta dipercepat pengadaan dan distribusinya, pasien isoman sudah menunggu," tegasnya.

Syarat untuk mendapatkan bantuan obat dan vitamin gratis ini yaitu untuk paket satu tanpa gejala hanya menunjukkan bukti positif PCR. Paket dua bukti PCR positif dengan keluhan demam dan hilang penciuman. Sedangkan paket tiga menunjukkan bukti positif PCR disertai keluhan panas dan batuk kering.

Baca Juga: 'Tercekik' PPKM Darurat, Pedagang Pasar Baru Bandung Kirim Surat Terbuka untuk Jokowi

"Yang penting ada bukti positif Covid-19 dan ada rekomendasi dari Puskesmas atau dokter untuk paket mana yang akan diterima oleh pasien," jelasnya.

Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen TNI Tugas Ratmono mengatakan, termin satu untuk 100.000 paket obat-obatan dan vitamin sudah disalurkan sejak 14 Juli lalu. Bantuan itupun sudah diterima oleh masing-masing Kesdam se-Jawa dan Bali.

"Termin dua 80.000 paket pagi tadi sudah sampai ke masing-masing Kesdam dan akan didistribusikan ke masing-masing Kodim di wilayahnya," ujarnya.***

 

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x