Penyerang Mabes Polri Tewas Ditembak Mati, Jokowi: Tidak Ada Tempat bagi Terorisme di Indonesia

- 1 April 2021, 11:55 WIB
Presiden Jokowi tegaskan tidak ada tempat bagi teroris di Indonesia
Presiden Jokowi tegaskan tidak ada tempat bagi teroris di Indonesia /Tayangan Youtube Sektretariat Presiden


PRFMNEWS - Presiden Joko Widodo menanggapi aksi penyerangan yang dilakukan wanita terduga teroris di Mabes Polri. Dalam kejadian itu pelaku tewas di tempat karena ditembak anggota.

Presiden menegaskan, tidak ada tempat bagi terorisme di Indonesia.

"Saya tegaskan sekali lagi tidak ada tempat bagi terorisme di Tanah Air," ungkap Jokowi dalam sambutannya saat meresmikan jalan tol di Gerbang Tol Pamulang, Tangerang Selatan, Kamis, 1 April 2021.

Baca Juga: Bawa Senjata Airgun dan Tembak Polisi, Ternyata Tersangka ZA Masuk Mabes Polri Lewat Pintu Ini

Baca Juga: BIN Ungkap Terduga Teroris di Mabes Polri Amatir

 

Jokowi juga meminta semua masyarakat di setiap daerah Indonesia agar tetap tenang, waspada, dan senantiasa menjaga persatuan.

"Kita semua harus bersatu melawan terorisme," ucapnya.

Terkait aksi terorisme ini, Presiden telah memerintahkan segenap jajaran terkait untuk meningkatkan kewaspadaan.

Baca Juga: Fakta Mengejutkan Pelaku Penyerangan Mabes Polri : Berideologi ISIS, Mahasiswi 'Drop Out'

Baca Juga: Pasca-Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, Polisi Telah Tangkap Perakit Bom

"Saya juga telah perintahkan kepada Kapolri, Panglima TNI, dan Kepala BIN untuk meningkatkan kewaspadaan," tegasnya.

Pelaku penyerangan, ZA tewas di tempat setelah ditembak mati anggota polisi saat menyerang Mabes Polri, Rabu 31 Maret 2021.

ZA diketahui berideologi radikal ISIS dan bergerak sendiri atau kategori teroris "lone wolf". ZA berusia 25 tahun yang merupakan warga Ciracas, Jakarta Timur. Selain itu, ZA juga tercatat sebagai mantan mahasiswa yang kena "Drop Out" pada semester 5.***

Editor: Rizky Perdana

Sumber: Sekretariat Kabinet


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah