Selain Bahas Tol Dalam Kota Bandung, Pertemuan Menteri PUPR dan Pj Gubernur Jabar Bahas 5 Agenda Pembangunan

1 Maret 2024, 17:00 WIB
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bersama Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin di Kantor Kementerian PUPR (Rabu 28/2), membahas agenda pembangunan infrastruktur di Jabar. /Instagram @kemenpupr

BANDUNG, PRFMNEWS - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyampaikan kesiapan pihaknya melanjutkan pembangunan beberapa infrastruktur di Jawa Barat (Jabar), salah satunya adalah Jalan Tol dalam Kota Bandung.

Demikian hal ini disampaikan Basuki saat bertemu dengan Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Jawa Barat (Jabar) Bey Triadi Machmudin di Kantor Kementerian PUPR, Rabu kemarin.

Basuki menjelaskan, hal pertama yang dibahas dalam pertemuan dengan Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin adalah terkait penanganan jalan tambang di Parung Panjang Bogor yang banyak dikeluhkan.

"Pertama, tentang penanganan jalan tambang di Parung Panjang, Bogor, yang akan kami perbaiki peningkatan jalan provinsinya. Namun kami juga minta ada kepastian untuk pembangunan jalan khusus tambangnya. Saya tunggu skema kerja samanya dari Pak Pj. Gubernur," kata Basuki.

Baca Juga: Terungkap Penyebab Tol Dalam Kota Bandung Baru Akan Dibangun PUPR Tahun 2024 Usai Mangkrak 17 Tahun

Selanjutnya dalam pertemuan itu turut dibahas update pembangunan Tol Cigatas.

Menurut Basuki, proses lelang pembangunan tol Cigatas akan segera dilakukan pada April mendatang dan proses menuju sana sudah mulai dilakukan.

"Kami sudah bahas detailnya untuk tahap pra kualifikasi, dengan perubahan desainnya, sehingga memerlukan adendum. Setelah tuntas, pada April 2024 akan diproses lelang, dan ditargetkan pada Juni 2024 sudah ada penetapan pemenangnya. Sesudahnya kita bisa mulai pelaksanaan konstruksinya," ungkap Menteri Basuki.

Fokus bahasan ketiga, kata Basuki ,adalah pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Jawa Barat pada tahun 2024.

"Tadi juga dibahas rencana perbaikan jalan provinsi, kabupaten, dan kota di Jawa Barat. Aokasi tahun 2024 akan lebih besar dari tahun 2023. Tadi usulannya Rp1,2 triliun untuk Inpres Jalan Daerah di Jawa Barat," ujarnya.

Baca Juga: Mangkrak 17 Tahun, Proyek Tol Dalam Kota Bandung Bakal Dilanjut untuk Minimalisir Macet di Kota Bandung

Selanjutnya, Menteri Basuki mengungkapkan agenda keempat yang juga dibahas adalah rencana pembangunan Jalan Tol Dalam Kota Bandung atau Bandung Intra Urban Toll Road (BIUTR).

Menurut Basuki, tol dalam kota Bandung diharapkan dapat menjadi salah satu solusi macet di kawasan Bandung.

"Untuk mengatasi kemacetan di kawasan metropolitan Bandung, kami sepakat untuk meneruskan rencana pembangunan tol BIUTR yang diprakarsai Pemerintah (solicited). Kami akan siapkan segera," kata Basuki.

Terakhir sebagai Agenda kelima dikatakan Menteri Basuki, adalah terkait pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum dan Layanan Pengelolaan Air Limbah Domestik.

Inpres yang baru ditandatangani Presiden pada 29 Januari 2024 tersebut merupakan upaya untuk mendukung pencapaian target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024 dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB)/Sustainable Development Goals (SDGs).

Baca Juga: Bandung Akan Punya Tol Dalam Kota, Kendaraan Keluar GT Pasteur Langsung ke Flyover Pasupati

"Inpres Air Minum dan Air Limbah bertujuan untuk memanfaatkan fasilitas Instalasi Pengolahan Air dan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang telah dibangun bisa segera terkoneksi hingga Sambungan Rumah (SR). Saya minta INPRES ini bisa segera disiapkan programnya dan dimanfaatkan oleh Provinsi Jawa Barat," kata Menteri Basuki.

Menteri Basuki mengatakan untuk saat ini masih terdapat beberapa Kabupaten/Kota di Jawa Barat yang belum memasukkan programnya terkait Inpres tersebut, antara lain Bogor, Bekasi, Bekasi, Cirebon, dan Sukabumi.

"Program ini tujuan utamanya adalah untuk dapat melayani masyarakat di bidang air minum dan air limbah dengan lebih baik," tutupnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler