PRFMNEWS – Raja Juli Antoni yang merupakan politikus dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi menjadi Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Sebelumnya jabatan tersebut diisi oleh Surya Tjandra yang juga dari PSI.
Pria kelahiran Pekanbaru, 17 Juli 1977 tersebut merupakan Sekretaris Dewan Pembina DPP PSI.
Baca Juga: 2 Menteri dan 3 Wamen Baru Resmi Menjabat, Berikut Daftar 34 Menteri Kabinet Indonesia Maju
Sebelum masuk PSI, Raja Antoni sebelumnya merupakan politisi PDI Perjuangan dan sempat mencalonkan diri pada Pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2009, namun belum berhasil.
Adapun riwayat pendidikan Raja Juli Antoni sebagai berikut:
SMP- SMA Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah, Garut
S1 IAIN Syarif Hidayatullah (UIN Jakarta)
S2 The Department of Peace Studies, Universitas Bradford, Inggris
S3 School of Political Science and International Studies pada Universitas Queensland, Australia
Raja Antoni mengungkapkan tugas pertama yang diminta oleh Presiden Jokowi kepadanya selaku Wamen ATR/BPN.
Baca Juga: Jokowi Umumkan Reshuffle Menteri Kabinet Indonesia Maju, ini Menteri yang Diganti
"Tadi Pak Presiden menyampaikan, pertama menyelesaikan konflik agraria. Saya baca di Wakatobi, Presiden menyampaikan arahan banyak terjadi pedang-pedang-an, banyak terjadi konflik di bawah yang sangat membuat kita sedih, oleh karena itu, ini harus diselesaikan secara maksimal, secepat mungkin, sebanyak mungkin," ungkapnya dikutip prfmnews dari laman Antara.
Selain itu, permasalah yang kedua yang harus diselesaikannya terkait proses sertifikasi tanah.
Baca Juga: Resmi, Presiden Jokowi Lantik Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto jadi Menteri pada Hari Ini
"Program sertifikasi tanah akan terus dilanjutkan juga semaksimal mungkin menjelang Pak Jokowi selesai masa periode keduanya ini, tahun 2024," jelasnya.***