Network
BANDUNG,(PRFM) - Di tengah pandemi corona, pemerintah mengimbau warga untuk diam di rumah saja. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, warga diimbau untuk bekerja dari rumah, sekolah dari rumah, hingga belanja dari rumah dengan menggunakan layanan online.
Di tengah banyaknya kegiatan dari rumah, jajaran Kepolisian dari Polsek Sumur Bandung justru cukup banyak menerima laporan terkait penipuan dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Baca Juga: Pembangunan 2 Flyover di Bandung Dilanjutkan Setelah Lebaran dan Ditargetkan Rampung Akhir Tahun
"Banyak laporan adanya penipuan online dan KDRT yang sering masuk ke kita," kata Kapolsek Sumur Bandung, Kompol Ari Purwantono saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Senin (11/5/2020).
Ari menambahkan, penipuan yang paling banyak dilaporkan adalah penipuan dari pelaku usaha online. Biasanya, para pelapor tak mendapatkan barang yang sesuai dengan keinginan.
Baca Juga: Cegah Penularan Covid-19, PD Pasar Bermartabat Lakukan Penyemprotan Disinfektan Hingga Rapid Test
Selain itu ada juga pembeli saat sudah transfer uang, barang yang dipesannya justru tak kunjung datang.
"Ini hampir sering ada yang buat laporan seperti itu dan kita tanggapi," imbuhnya.
