Hari Pertama PSBB, Camat : Masih Banyak Warga Luar Kota Bandung Masuki Kota Bandung

- 22 April 2020, 11:11 WIB
Lalu lintas di Bunderan Cibiru, Kota Bandung di hari pertama pembatasan sosial berskala besar (PSBB), Rabu (22/4/2020).*
Lalu lintas di Bunderan Cibiru, Kota Bandung di hari pertama pembatasan sosial berskala besar (PSBB), Rabu (22/4/2020).* /TOMMY RIYADI/PRFM

BANDUNG,(PRFM) - Salah satu lokasi cek poin di masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di kota Bandung berada di Bunderan Cibiru. Lokasi ini merupakan titik perbatasan kota Bandung dengan Kabupaten Bandung di wilayah timur.

Camat Cibiru, Didin Dikayuana menyebutkan, di hari pertama PSBB, ada 68 warga yang kena teguran petugas. Warga ini mendapatkan teguran karena tidak melakukan beberapa anjuran pemerintah selama PSBB.

Baca Juga: Humas Kota Bandung Pastikan akan Ada Evaluasi Pada hari Pertama PSBB

"Laporan tadi dari Kapolsek Panyileukan dan Danramil Ujungberung sampai saat ini sudah ada 68 warga yang kena teguran. Dia kena teguran karena pakai motor tidak menggunakan masker, kemudian duduk di kendaraan tidak maksimal setengahnya dari kapasitas kendaraan, kemudian ada yang berbonbcengan dengan berbeda alamat tinggal," ucap Didin saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Rabu (22/4/2020).

Untuk teguran, selain melalui teguran lisan, beberapa pelanggar terpaksa diberi teguran berupa surat atau blanko catatan kepolisian.

Didin memaparkan, di hari pertama PSBB ini masih banyak orang dari wilayah timur Bandung menuju pusat kota Bandung. Artinya, aktivitas warga masih terpantau normal meski sudah ada penetapan PSBB.

"Yang jadi perhatian saya adalah saya masih prihatin masih banyak orang yang datang masuk (ke kota Bandung) melalui pintu timur ini masih banyak. Sepertinya tidak terpengaruh (PSBB), ucap Didin.

Baca Juga: Selama PSBB di Kota Bandung, Polisi : Motor Ga Boleh Boncengan

Disebutkan Didin, selain jalan utama Cibiru-Cileunyu di wilayah Cibiru sangat banyak jalur perbatasan yang bersinggungan di pemukiman. Dirinya mengapresiasi warga yang menutup mandiri akses perbatasan di pemukiman tersebut.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x