Satu penelitian kecil bahkan menemukan bahwa orang yang melewatkan sarapan memiliki tingkat kematian yang lebih tinggi, yakni sebesar 50 persen dibandingkan dengan mereka yang rutin sarapan.
5. Tidak bahagia
Stres dalam bentuk apa pun ternyata bisa sangat memperburuk kesehatan khususnya bagi jantungmu.a
Ketika kamu mengalami emosi negatif, tekanan darah kamu naik, detak jantung Anda melonjak, dan tubuh kamu melepaskan hormon stres kortisol.
Perlu diketahui, kortisol dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.Tak hanya itu, orang yang terlalu khawatir atau takut kematian ternyata bisa membuat seseorang “lebih dekat pada kematian” tersebut.
Ada banyak hal yang merenggut nyawa manusia, seperti serangan teroris, kanker, bencana alam, virus, dan lainnya.
Terlalu paranoid dengan kematian bisa membuat seseorang terus merasa cemas dan pada akhirnya membunuh secara perlahan.
Baca Juga: Usai Leuwipanjang, Terminal Cicaheum Segera Direvitalisasi Kemenhub Guna Tekan Kemacetan Bandung
6. Boros dan banyak utang
Tidak bijak dalam menggunakan dan mengelola uang bisa berakibat memiliki masalah keuangan. Ternyata, hal ini dapat memicu penyakit kardiovaskular.