Peringatan dari Ahli Gizi: Jangan Minum Minuman Manis untuk Hilangkan Dehidrasi

- 13 Oktober 2023, 18:30 WIB
Ilustrasi cuaca panas menyebabkan tubuh berkeringat, dan bila tidak diimbangi dengan cairan yang cukup, tubuh bisa mengalami dehidrasi./
Ilustrasi cuaca panas menyebabkan tubuh berkeringat, dan bila tidak diimbangi dengan cairan yang cukup, tubuh bisa mengalami dehidrasi./ /Pexels/Ketut Subiyanto

PRFMNEWS - Ahli Gizi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Fitri Hudayani menyarankan warga untuk tidak minum minuman manis untuk menghilangkan dehidrasi selama musim kemarau.

Fitri mengatakan bahwa cuaca panas membuat tubuh banyak berkeringat.

Rasa haus pun menjadi indikator meningkatnya kebutuhan cairan dalam tubuh.

Baca Juga: Rekomendasi Jajaran Batagor yang Enak di Bandung, Cocok untuk Santapan Bersama Keluarga

"Jika minum minuman kemasan atau yang memiliki rasa untuk menghilangkan rasa haus, maka konsekuensinya akan meningkatkan asupan gula dalam tubuh," ujarnya seperti dikutip prfmnews.id dari ANTARA, Jumat 13 Oktober 2023.

Dipaparkan Fitir, gula adalah sumber karbohidrat yang kemudian dikonversikan menjadi kalori.

Apabila kalori dari minuman manis tersebut menambah asupan energi yang sudah didapatkan dari makanan lain, maka asupan gula murni dan energi dalam tubuh akan meningkat.

Baca Juga: Hilton Bandung Bekerjasama dengan Bio Rekayasa Pataruman Mengolah Sampah Organik Melalui Penguraian Larva

"Konsekuensinya, nanti gula darah bisa naik, kemudian berat badan juga naik," ucap Fitri.

Selain itu, apabila mengonsumsi karbohidrat berlebihan dan tidak dibakar, maka akan tersimpan menjadi lemak di dalam tubuh.

"Itu berisiko menimbulkan adanya penumpukan lemak di dalam hati," ujar Fitri.

Baca Juga: Jembatan Khusus Motor dengan Anggaran Rp7,5 Miliar Mulai Dibangun untuk Atasi Macet di Rancamanyar

Ditegaskan Fitri, cairan yang paling baik untuk menghilangkan dehidrasi adalah air putih.

"Kalau misalnya dalam kondisi haus, untuk menggantikan cairan tubuh atau agar tubuh lebih nyaman, yang paling baik adalah air putih saja," ucapnya.

Fitri menganjurkan untuk minum air putih minimal 2-2,5 liter atau 8-10 gelas sehari.

Sumber cairan lain yang bisa dikonsumsi adalah dari buah-buahan yang mengandung air seperti semangka dan makanan yang mengandung kuah seperti sop.***

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x