Secara keseluruhan, Deep Web mencakup sekitar 96% hingga 99% konten yang tidak akan ditemukan di mesin pencari konvensional.
Misalnya, ketika Pengguna masuk ke situs streaming video favorit atau memeriksa saldo rekening bank secara online, itu adalah contoh penggunaan Deep Web.
Baca Juga: Hacker yang Retas Sistem BSI Klaim Curi Data 15 Juta Nasabah
Apa Itu Dark Web?
Dark Web merupakan sebagian kecil dari keseluruhan Internet. Untuk mengaksesnya, pengguna perlu menggunakan browser web yang mengamankan identitas pengguna(anonymizing web browser) dan jaringan pribadi virtual (VPN).
Deep Web bersifat pribadi, yang di mana pengguna tidak membagikan kepada siapa saja dan mereka tidak memberitahukan informasi tersebut kepada orang lain, kecuali orang-orang yang tertentu
Dark Web bersifat rahasia, yang di mana ini sebanding dengan hal-hal yang sengaja disembunyikan dari orang lain dan yang tidak ingin diketahui oleh siapapun.
Hal tersebut tidak harus berupa rahasia yang dalam dan kelam - bahkan teman terdekat Pengguna tidak perlu mengetahui kata sandi akun email Pengguna, misalnya.
Baca Juga: Kelompok Hacker yang Bobol Sistem Layanan Digital BSI Terungkap, Namanya Geng Ransomware LockBit
Resiko Mengakses Deep Web vs Dark Web