Baca Juga: Cara Mudah Perkuat Imun dengan Tidur Nyenyak dan IF, Begini Penjelasannya kata dr Prama Aditya
Yang keempat jahe. Jahe mengandung zingiberol, shoagoals, paradol, maupun zingerone yang berfungsi sebagai antibakteri, analgesik bahkan sampai antivirus. Jahe bisa meningkatkan imunitas tubuh kita untuk membantu memerangi masa pandemi omicron
Yang kelima kunyit. Rimpang oranye satu ini sudah terkenal sejak lama sebagai obat-obatan tradisional atau dicampur dalam jamu. Biasanya kunyit punya efek antiinflamasi, antineoplastik dan bahkan sebagai antivirus untuk mengurangi replika dari virus.
Kunyit bisa dikonsumsi secara langsung dalam bentuk jamu-jamuan, dicampur dalam makanan ataupun kapsul ekstrak kunyit untuk meningkatkan imunitas tubuh
Yang keenam Aloe Vera atau lidah buaya, selain bagus untuk kulit ataupun enak dibuat es lidah buaya, polisakarida diekstrak dari daun lidah buaya punya efek antivirus terhadap influenza. Jadi selain enak dimakan sebagai es, Aloe Vera bisa membantu untuk meredakan batuk ataupun gejala influenza pada tubuh.
Yang ketujuh brokoli. Sayur hijau ini tidak hanya enak dikonsumsi sebagai sayuran atau dicemil langsung ternyata juga punya efek dari antivirus dimana brokoli kaya akan vitamin terutama vitamin E, C dan k, isotiosianat sulforafan yang bisa meningkatkan daya tahan tubuh kita. Makanya rajin-rajinlah mengkonsumsi brokoli untuk meningkatkan daya tahan tubuh di masa pandemi ini.
Yang kedelapan cengkeh, cengkeh ternyata tidak hanya enak untuk dicampur dalam makanan cengkeh juga punya efek antimikroba. Cengkeh punya fenolik utama seperti flavonoid, asam hidroksibenzoat, hidroksifenilpropens, dan eugenol yang punya efek antimikroba terhadap bakteri gram positif maupun gram negatif serta jamur.
Selain itu cengkeh juga punya senyawa antivirus yang bisa meningkatkan daya tahan tubuh saat masa pandemi.