Network
PRFMNEWS - Dokter Cahyo Purnomo menjelaskan apakah benar penderita diabetes harus melakukan diet ketat agar kadar gula darah tidak naik.
Sebagian orang mungkin cukup khawatir ketika baru pertama kali didiagnosis menderita penyakit diabetes dan akhirnya nekat memutuskan untuk melakukan diet ketat agar gula darah tidak naik.
Mereka benar-benar meninggalkan minum-minuman yang manis, tidak mau makan nasi sama sekali, daging, sayur dan buah-buahan.
Baca Juga: Hanya 1 Sendok Bahan Alami ini Bisa Atasi Radang Tenggorokan dan Asam Lambung, kata dr.Saddam Ismail
Mereka melakukan diet yang sangat ketat hingga hanya mengkonsumsi ubi jalar, kentang rebus, jagung rebus, tempe dan tahu rebus.
Belum lagi mereka juga mengkonsumsi makanan-makanan pahit, karena dianggap bisa menurunkan gula darah.
Lalu benarkah penderita diabetes harus melakukan diet ketat?
Dookter Cahyo mengatakan penderita diabetes tidak perlu untuk melakukan diet esktrem.
“Perlu Anda ketahui bahwa bila saat ini sedang menderita diabetes, Anda tidak perlu melakukan hal esktrem tersebut. Karena justru yang akan terjadi, penyakit akan semakin parah akibat mengalami stres berkepanjangan karena perubahan pola makan,” kata dr. Cahyo seperti dikutip prfmnews.id melalui kanal YouTube dr. Cahyo EDUKES.
Baca Juga: Gerak Lebih Leluasa, Ini dia Rahasia Timnas Siapkan Piala AFF 2022!
Apabila diet ekstrem terus dilakukan, maka yang didapatkan bukanlah kesehatan, melainkan mendatangkan banyak penyakit karena kekebalan tubuh menurun akibat stres yang terjadi pada diri Anda.
Perlu Anda ketahui bahwasanya penderita diabetes bukan tidak boleh mengkonsumsi nasi sama sekali. Nasi masih dibutuhkan oleh tubuh, tetapi porsinya yang harus dibatasi.
Contohnya yaitu sekitar 30-50 persen saja, sedangkan yang harus diperbanyak adalah lauk dan sayuran. Serta jangan lupa mengkonsumsi buah-buahan dengan indeks glikemik rendah, karena dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Penderita diabetes membutuhkan banyak serat setiap harinya, baik itu serat dari sayuran maupun serat dari buah-buahan.
Baca Juga: Kim Kardashian dan Pete Davidson PUTUS Setelah 9 Bulan Berkencan
“Penderita diabetes tetap bisa makan sesuai dengan aturan pola gizi seimbang. Menunya tetap enak, namun badan tetap sehat,” kata dr. Cahyo.
Untuk bisa makan dengan cara tersebut, ada dua syarat yang harus terpenuhi yaitu.
1. Mengkonsumsi obat-obatan diabetes yang diberikan oleh dokter
Biasanya sebagian orang yang melakukan diet ekstrem tidak mau mengkonsumsi obat yang diberikan oleh dokter, akhirnya setiap hari tubuh akan merasakan lemas, letih, lesu, dan tidak mau melakukan apa-apa.
Akibat tidak minum obat, maka penyakitnya semakin lama akan semakin parah, dimana menimbulkan komplikasi beragam.
Oleh sebab itu penderita diabetes dianjurkan untuk selalu mengkonsumsi obat diabetes yang diberikan oleh dokter, agar tetap bisa mengkonsumsi makanan yang enak.
2. Minum-Minuman Probiotik
Mengkonsumsi minuman probiotik sangat penting bagi penderita diabetes, karena banyak yang tidak menyadari bahwa flora normal di dalam usus sudah rusak selama bertahun-tahun akibat jarang atau bahkan tidak pernah sama sekali mengkonsumsi minuman probiotik dan akhirnya mengakibatkan terjadinya diabetes.
“Oleh karena itu saran saya bagi Anda yang saat ini menderita diabetes, rutin lah untuk minum yoghurt atau susu kefir setiap hari,” ujar dr. Cahyo
Tetapi pilih lah yoghurt plain yang tanpa tambahan rasa dan rendah lemak.
Rutin mengkonsumsi minuman yang mengandung probiotik akan memperbaiki flora normal yang ada di dalam usus, sehingga pencernaan menjadi lebih sehat dan proses pencernaan lebih sempurna, dan dampaknya kadar gula darah bisa terkendali.***
