Network
PRFMNEWS - Perut menggelambir dan buncit tentu membuat kita kurang percaya diri.
Selain tidak membuat percaya diri, perut menggelambir dan buncit juga tentunya tidak baik bagi kesehatan.
Akan tetapi tenang saja, dokter yang juga seorang Penggagas Jurus Sehat Rasulullah, dr. Zaidul Akbar miliki cara ampuh untuk atasinya.
Baca Juga: Begini 4 Cara Mengecilkan Perut Buncit Menurut Binaragawan Ade Rai
Dokter Zaidul Akbar menyebutkan bahwa untuk mengecilkan perut dengan cepat tanpa perlu olahraga bukan latihan berat badan seperti mengangkat barbel.
Ia mengatakan bahwa latihan beban itu seperti plank, squat, push-up dan juga lain-lain.
“Jika kita melakukan latihan beban maka itu akan menstimulasi growth hormone,” ungkap dr. Zaidul Akbar, seperti yang dikutip prfmnews.id melalui kanal YouTube Bisikan.com pada Senin 30 Mei 2022.
Baca Juga: Perut Buncit, Asam Urat dan Diabetes Disebabkan Nasi Putih, Berikut 5 Makanan Pengganti Nasi Putih
dr. Zaidul Akbar mengatakan jika growth hormon terstimulasi maka hormon tersebut akan memakan sel-sel yang rusak.
Dan gerakan untuk mengecilkan perut menggelambir dan buncit adalah yang dikerjakan pada saat sholat.
“Sholat adalah gerakan stretching dan rileks yang paling baik asal dikerjakan dengan benar dan sesuai Sunnah yang diajarkan,” ujar dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: Cara Atasi Perut Buncit dengan Hal Mudah Menurut dr. Zaidul Akbar
Praktisi herbal tersebut mengatakan jika kita mengikuti bagaimana sujudnya Rasulullah SAW maka tidak akan ada orang yang susah untuk buang air besar.
Selain itu agar mendapatkan manfaat dari gerakan sholat, harus dilakukan gerakan yang sesuai dalam artian benar seperti yang Rasulullah SAW ajarkan.
Ketika sholat, saat kita kerjakan gerakannya dengan benar itu bisa membuat keluar keringat.
Dari posisi takbiratul ihram hingga posisi sujud kita, itu semua gerakan-gerakan stretch.
Baca Juga: Kasus Cacar Monyet Menyeruak, Kota Bandung Masih Aman, Begini Cara Untuk Menghindarinya
“Gerakan tersebut membuat penarikan kemudian dikendurkan kembali seperti stretching rileks. Itulah kenapa Rasulullah SAW lama banget saat rukuk dan sujudnya,” kata dr. Zaidul Akbar.
Selanjutnya gerakan rukuk juga harus benar. Ruku yang benar adalah seperti Rasulullah SAW ajarkan.
“Yaitu ketika ruku dan meletakan gelas diatas punggung maka air tersebut tidak akan tumpah,” tambah dr. Zaidul Akbar.
Maka jika rukuk kita seperti yang Rasulullah ajarkan, akan terjadi tarikan daerah betis, paha atas, paha bawah sampai ke tulang belakang bahkan hingga ke otak.
“Saat kita sujud tahan nafas kemudian ambil nafas lalu hembuskan memakai mulut, itu dinamakan pernafasan diafragma,” jelas pendakwah yang juga seorang dokter tersebut.
Pernafasan diafragma bagus untuk memanjangkan nafas, dan mengembangkan paru-paru.
Lanjut, ketika sujud dr. Zaidul Akbar juga menegaskan agar kaki belakang pada posisi yang dirapatkan sesuai Sunnah dan pada bagian paha juga sama dirapatkan juga.
Terus tahan nafas dengan posisi tangan yang sesuai, seperti yang disunnahkan maka core anda akan tertarik, perut anda akan tertarik juga, maka itu akan membantu membersihkan isi pencernan.
“Dengan catatan posisi sujud harus benar sesuai yang Rasulullah ajarkan,” kata dr. Zaidul Akbar.***
