Tips Bagi Orang yang Lama Bermain HP dan Komputer Agar Mata Tetap Sehat, kata dr. Zaidul Akbar

13 Oktober 2022, 08:10 WIB
Ilustrasi menjaga kesehatan mata. //Foto: Phoenix Thomas/Pixabay /

PRFMNEWS - Sering kali seseorang tanpa sadar menggunakan alat elektroniknya seperti handphone (HP) atau komputer dalam jangka waktu yang lama.

Jika seseorang menatap layar HP atau komputer dalam jangka waktu yang lama, bisa menyebabkan mata menjadi lelah.

Karena lelahnya mata tersebut bisa menyebabkan seseorang mengalami mata minus.

Pengagas Jurus Sehat Rasullullah, dr. Zaidul Akbar memberikan sebuah cara agar seseorang bisa terhindar dari mata minus tersebut.

Baca Juga: Apakah Wortel Membantu Atasi Mata Minus atau Blur? Begini Penjelasan dr. Tirta

Dilansir prfmnews.id dari kanal YouTube Bisikan.com, dr.Zaidul Akbar mengungkapkan bahwa cara ini juga cocok bagi seseorang yang menjalani kerja dari rumah WFH.

Dr. Zaidul Akbar menyarankan seseorang untuk melakukan streching sebentar ketika sedang istirahat.

"Obatnya di olahraga badan yang nantinya menurut saya, ya wfh itu kan. Tidak juga kita dari jam 8 sampai jam 3 sore, atau jam 8 sampai jam 12 siang itu duduk terpentang. Lihatin laptop kan enggak, anda bisa kendalikan, contoh misalkan per 1 jam anda anda turun atau mungkin berdiri dari kursi anda. Lalu anda streching sebentar," ujap dr. Zaidul Akbar.

Baca Juga: Mata Minus Akibat Main HP, Cegah dan Konsumsi Rutin Resep Mujarab Ini Kata dr Zaidul Akbar

Dr. Zaidul Akbar juga menambahkan untuk melihat layar HP atau komputer dalam jarak yang cukup jauh.

"Karena kan melihat dekat kemudian agak jauh itu yang paling penting karena mata kan otot juga," ujarnya.

Selain itu imbangi juga dengan mengkonsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan untuk terbebas dari gelombang elektromagnetik.

Baca Juga: Rizky Billar Resmi Jadi Tersangka, Terbukti 2 Kali Lakukan KDRT ke Lesti Kejora dalam Sehari

"Buah-buahan atau sayuran bisa anda campur karena memang radikal bebas dari gelombang elektromagnetik mungkin di laptop atau di handphone itu ya sangat menguras yang kita kenal sebagai blue light," ujar dr. Zaidul Akbar.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler