Lebih lanjut terkait kategori penerima voucher belanja Rp75 ribu ini, Pj. Bupati Sumedang Yudia Ramli menambahkan, warga miskin ekstrem yang akan mendapatkan bantuan ini diprioritaskan bagi mereka yang sudah berusia tidak produktif.
"Voucher Rp 75 ribu itu bisa diberikan kepada usia non produktif. Untuk usia yang produktif selain diberi bantuan juga bisa dipekerjakan, ini akan kita lakukan sampai Desember 2024,” ungkap Yudia.
Ia pun memastikan memberi dukungan penuh atas upaya yang dilakukan tiap OPD dalam mengakselerasi penghapusan kemiskinan ekstrem, termasuk melalui pembagian voucher belanja ini.
Dari hasil pendataan sampai tanggal 12 Mei 2023, jumlah warga miskin ekstrem di Kabupaten Sumedang ada sebanyak 12.296 jiwa yang terhimpun dalam 3.083 KK.***