Klaster Industri di Jawa Barat Diduga Berasal dari Aktivitas di Luar Jam Kerja Karyawan

- 5 September 2020, 10:22 WIB
Ilustrasi virus corona.
Ilustrasi virus corona. /PRFMNEWS


PRFMNEWS - Jumlah kasus Covid-19 di kawasan industri di Jawa Barat mengalami peningkatan. Salah satu daerah yang terpantau mengalami peningkatan adalah Kabupaten Bekasi dan Karawang.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Barat, Taufik Garsadi mengatakan peningkatan kasus Covid-19 di Bekasi dan Karawang cukup mengagetkan. Pasalnya dalam setiap pemantauan yang dilakukan, perusahaan industri konsisten menerapkan protokol kesehatan.

"Ini di luar prediksi kita. Walaupun kita selalu lakukan pengawasan dan memberikan surat edaran ke Kabupaten / Kota dan serikat pekerja untuk menerapkan protokol kesehatan," ungkapnya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Sabtu 5 September 2020.

Baca Juga: Cuaca Kota Bandung Diprediksi Cerah Berawan Sepanjang Hari, Sebagian Jawa Barat Berpotensi Hujan

Taufik menduga penyebaran Covid-19 di lingkungan industri terjadi di luar jam kerja. Menurutnya bisa saja para karyawan tersebut melakukan kontak erat dengan pasien positif di luar aktivitas jam kerja.

"Perusahaan tidak bisa mengontrol saat karyawan di luar kerja. Di lingkungan kerja juga ada kontak erat saat istirahat seperti ngobrol dengan jarak dekat atau tidak memakai masker," jelasnya.

Baca Juga: Ingat ! Mulai 5 September Tol Cipularang dan Tol Padaleunyi Ada Penyesuaian Tarif, Ini Rinciannya

Oleh karena itu pada pekan depan, lanjut Taufik pihaknya akan memasukan surat edaran nota pemeriksaan petugas pengawas tenaga kerja agar setiap perusahaa bisa segera cepat tanggap bila ditemukan kasus penularan Covid-19 di kalangan pekerja industri.

"Kalau dimasukan ini akan jadi yang utama dilaksanakan. Jika ada perusahaan ada celah penularan dan bisa cepat ditanggulangi," pungkasnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x