Pemprov Jabar Terus Berupaya Tangani Masalah Transportasi dengan Berbagai Cara

PRFMNEWS - Konektivitas menjadi salah satu indikator pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jawa Barat (Jabar) periode 2018-2023.

Demikian hal ini disampaikan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar A. Koswara dalam podcast catatan PRFM di kanal Youtube 107,5 News Channel.

Kata Koswara, konektivitas ini akan terwujud dengan kerja gabungan dari Dishub Jabar dan juga Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BMPR) Jabar.

Baca Juga: Meningkatkan Ekonomi Jabar Melalui Potensi di Kawasan Metropolitan Rebana

"Kalau kita lihat secara penugasan dan kewenangan dinas perhubungan ada di urusan lalu lintasnya, ada di urusan angkutan," kata Koswara.

Diakui Koswara, Pemprov Jabar terus berusaha menyelesaikan masalah transportasi di Jabar meski masih menyisakan beberapa 'PR' yang harus diselesaikan khususnya pada masalah angkutan orang dan angkutan barang.

Untuk angkutan orang atau transportasi massal, kata Koswara, ada tiga wilayah aglomerasi yang menjadi fokus perhatiannya yaitu aglomerasi Bodebek, Bandung Raya, dan Cirebon Raya.

Baca Juga: Pembangunan Jabar di Era Ridwan Kamil Dipenuhi Inovasi dan Kolaborasi yang Berkelanjutan