Warga Bekasi yang Terdampak Kekeringan Dapat Bantuan Air Bersih dari PMI

- 9 Agustus 2023, 20:35 WIB
Ilustrasi Kekeringan.
Ilustrasi Kekeringan. /PRFM

"Pemberian air bersih ini mendapatkan sambutan antusias masyarakat sekitar mengingat dampak dari musim panas ini mengakibatkan sulitnya mendapatkan air untuk keperluan sehari-hari," kata Kosasih.

Kepala Markas PMI Kabupaten Bekasi Meyliany menambahkan, bantuan air bersih itu untuk 1.320 jiwa dari 330 KK, yang diharapkan bisa memenuhi kebutuhan primer masyarakat yaitu mendukung seluruh aktivitas masyarakat tanpa perlu khawatir tentang kondisi krisis air bersih.

Baca Juga: KPK Ajukan Kasasi Putusan Bebas Hakim Nonaktif Gazalba Saleh ke Pengadilan Negeri Bandung Kelas 1A Khusus

PMI Kabupaten Bekasi, lanjut dia, selama 14 hari ke depan masih terus fokus memenuhi kebutuhan air bersih untuk membantu warga yang terdampak kekeringan berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bekasi dan PDAM Tirta Bhagasasi untuk mengoptimalkan operasi tanggap kekeringan.

"Karena mungkin musim panas ekstrem atau kemarau ini akan terjadi berkepanjangan dan akan banyak wilayah lain yang juga akan terdampak kekeringan," ujarnya.

Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi mulai memetakan lahan pertanian yang mengalami kekeringan dampak fenomena El Nino sebagai upaya meminimalisasi kerugian petani.

Baca Juga: SAH! Stadion Si Jalak Harupat jadi Venue Piala Dunia U-17

Subkoordinator Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi Dodo Hadi Triwardoyo mengatakan, pemetaan didahului dengan rapat koordinasi instansi terkait, seperti Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan (BBBPOPT) Kementerian Pertanian, serta para penyuluh pertanian.

"Sesuai dengan instruksi Pj (Penjabat) Bupati Bekasi Pak Dani Ramdan, kita telah melakukan rapat koordinasi antarinstansi terkait guna menentukan langkah selanjutnya atas fenomena ini, terutama berkaitan dampak yang dirasakan petani," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah