IDI Jabar Tegaskan Thermo Gun Tidak Merusak Otak, Ini Penjelasannya

- 21 Juli 2020, 08:08 WIB
Petugas BPJS Kesehatan Kabupaten Bandung melakukan cek suhu tubuh dengan menggunakan thermo gun
Petugas BPJS Kesehatan Kabupaten Bandung melakukan cek suhu tubuh dengan menggunakan thermo gun //BUDI SATRIA-PRFM

PRFMNEWS - Beredar informasi yang menyebutkan jika laser pada thermo gun menghasilkan radiasi yang berbahaya bagi otak. Terkait hal ini, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Barat Eka Mulyana membantah jika laser dari thermo gun tersebut berbahaya.

Eka menyebutkan jika informasi terkait thermo gun yang bisa merusak sel otak tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya. Dia pun tak mengetahui dari mana asalnya informasi tersebut.

"Tidak tahu dari dari mana sumbernya mengapa itu beredar kabar bahwa thermo gun dapat merusak sel tubuh manusia dalam hal ini sel otak," kata Eka saat on air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Selasa 21 Juli 2020.

Baca Juga: Penentuan Penerima Bansos Jabar Tahap II Dilakukan dengan Penuh Kehati-hatian Agar Tepat Sasaran

Kata Eka, thermo gun ini menggunakan inframerah atau infrared pasif. Infrared ini tidak akan menghasilkan radiasi sebagaimana ramai diperbincangkan.

"Setahu kami thermo gun atau istilahnya infrared thermometer ini tidaklah merusak sel otak, itu yang perlu kami tegaskan. Karena thermo gun atau infrared thermometer ini menggunakan sensor infrared pasif, jadi istilahnya pasif infrared sensor, berbeda dengan infrared aktif sensor, jadi pada infrared sensor pasif itu tidak menghasilkan radiasi jadi itu yang perlu ditegaskan. jadi ini (thermo gun) tidak menyebabkan kerusakan pada sel tubuh, dalam hal ini sel otak," jelasnya.

Baca Juga: Jokowi Bentuk Komite Penanganan Covid-19, Bagaimana Nasib Gugus Tugas?

Di kondisi pandemi saat ini, thermo gun banyak digunakan untuk mengecek suhu tubuh orang sebelum memasuki sebuh gedung atau tempat. Hal ini dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran covid-19. Biasanya, orang yang memiliki suhu tubuh di atas normal akan diminta pulang atau langsung dirujuk ke fasilitas kesehatan.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x