Network
PRFMNEWS - Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum berjanji akan menangani masalah banjir yang terjadi di Margaasih, Kabupaten Bandung akibat tanggul Sungai Cibereum yang jebol beberapa hari lalu.
Jebolnya tanggul sungai itu membuat sejumlah rumah warga di Desa Cigondewah Hilir, Kecamataan Margaasih terendam air hingga setinggi lutut orang dewasa.
Uu mengatakan, selain curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir, ternyata sampah, dangkalnya aliran sungai, hingga menyempitnya aliran sungai karena banyak bangunan menjadi faktor lainnya.
Baca Juga: TNI Bersihkan Lumpur Sisa Banjir di Desa Bojongasih Dayeuhkolot Bandung
"Penyebabnya di samping curah hujan ekstrem, karena memang dangkalnya aliran sungai karena mungkin padat pemukiman sehingga banyak masyarakat buang apapun ke sungai," kata Uu saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Sabtu 6 November 2021.
Saat meninjau lokasi banjir pada hari ini, Uu pun melihat banyak sekali sampah, bebatuan, hingga tunggul pohon bambu besar yang tersangkut di tengah-tengah sungai.
Oleh karena itu, ia bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum akan mengangkat bongkahan bambu itu.
Baca Juga: Tak Ingin Ada Banjir di Kota Bandung, Oded Perintahkan DPU dan Aparat Kewilayahan Lakukan Antisipasi
Kemudian memperbaiki tanggul dengan meninggikannya sebagai upaya penanganan jangka pendek.
"Kita menindaklanjuti dengan BBWS akan mengangkat bongkahan bambu yang ada di tengah karena itu besar, dan meninggikan tanggul sementara pakai tanah dan dilapisi alat yang biasa digunakan," ungkapnya.
