Komisi II DPRD Jabar Sambut Baik Program 1.000 Petani Milenial

- 20 Desember 2020, 08:53 WIB
 Para petani di Soreang, Kabupaten Bandung mulai memanen padi di awal Maret 2020, Minggu (8/3/2020) *Rifki Abdul Fahmi/PRFM
Para petani di Soreang, Kabupaten Bandung mulai memanen padi di awal Maret 2020, Minggu (8/3/2020) *Rifki Abdul Fahmi/PRFM /*Rifki Abdul Fahmi/PRFM/

PRFMNEWS – Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat (Jabar), Faizal Hafan Farid mengaku mendukung inisiatif Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar yang menggagas program 1.000 petani milenial untuk menumbuhkan minat bertani di kalangan milenial dan memberikan ketahanan pangan di Jabar.

Menurutnya dilihat dari statistik petani di Jawa Barat yang jumlahnya sekitar 3,2 juta jiwa, hanya 30 persen atau sekira 900 ribu orang yang berasal dari kalangan pemuda pada rentang usia 25-40.

“Padahal kalau kita lihat harapan kedepan ingin tetap menjadikan Jawa Barat sebagai lumbung padi, ataupun merupakan ketahanan nasional khususnya ketahanan Jawa Barat dan khususnya padi. Itu sangat memprihatinkan kalau melihat data seperti ini,” kata dia saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Sabtu 19 Desember 2020.

Baca Juga: Hanya Satu Pemain Persib Bandung yang Dipanggil Persiapan SEA Games 2021

Diharapkannya, dengan adanya program ini membuat ketahanan pangan di Jabar bisa bertahan dan menegaskan kembali Jabar sebagai lumbung padi nasional.

“Maka terobosan untuk adanya petani milenial ini untuk menggairahkan kembali petani muda sebagai harapan untuk melanjutkan potensi Jawa Barat yang dikenal sebagai lumbung pangan nasional,” tuturnya.

Faizal menilai sedikitnya kalangan pemuda yang bergerak di bidang pertanian lantaran petani dinilai tidak menjanjikan secara ekonomi.

Baca Juga: Klasemen Sementara Liga Inggris: Liverpool Langsung Memimpin Setelah Menang 7-0

“Yang saya lihat itu mungkin tidak menjanjikan. Menjadi petani itu yang tergambar itu masalah kesulitan bahkan ditempat pertanian itu subur kehidupan masyarakatnya itu tidak menjadi masyarakat yang makmur atau sejahtera. Ini menjadi satu hal yang menjadi kesulitan dalam mengangkat atau menginginkan pemuda ini terjun di pertanian,” ucap Faizal.

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x