Ridwan Kamil: Warga Jangan Panik Beli Masker dan Sembako

2 Maret 2020, 21:04 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) saat meninjau kedatangan WNI ABK Diamond Princess, di BIJB Kertajati, Minggu (1/3/2020) malam kemarin.* //HUMAS JABAR

BANDUNG, (PRFM) - Pasca dua warga Depok divonis positif mengindap virus corona, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau masyarakat tidak perlu panik dan membeli masker secara berlebihan. Sesuai dengan instruksi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, masker sejatinya dikhususkan untuk mereka yang sakit.

"Jangan panik membeli masker. Merujuk kepada Pak Menteri Kesehatan, masker itu hanya untuk orang yang sakit. Jangan sampai orang sakit butuh tapi kehabisan oleh karena orang sehat yang membeli masker. Untuk itu saya imbau warga, Depok khususnya, untuk tetap tenang dan memberi kesempatan yang butuh" ujar pria yang akrab disapa Emil tersebut di Balai Kota Depok, Jl Margonda, Depok, Jawa Barat, Senin (2/3/2020).

Untuk itu, lanjut Emil, pihaknya telah membawa sebanyak sepuluh ribu masker untuk diberikan kepada Pemerintah Kota Depok. Nantinya masker-masker tersebut akan disebar dan disimpan di titik-titik pelayanan kesahatan yang membutuhkan.

"Kami membawa sepuluh ribu masker. Kami titipkan ke Pak Wali Kota untuk disimpan di titik-titik pelayanam kesehatan. Jaga-jaga apabila yang sakit butuh," tuturnya.

Baca juga: Virus Corona Jangkit Warga Depok, Jawa Barat Siaga Satu COVID-19

Selain masker, Emil juga mengimbau masyarakat tidak perlu panik dalam membeli barang-barang sembako. Saat ini stok sembako di Jawa Barat masih tergolong normal. Untuk itu dirinya menegaskan masyarakat tidak perlu melakukan panic buying.

"Jangan panik membeli sembako yang tidak perlu. Supply dan demand sembako kita normal-normal saja. Jangan sampai diberitakan yang bikin panik sehingga terjadi panic buying," pungkasnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler