PRFMNEWS - Kecepatan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan melakukan vaksinasi Covid-19 secara merata serta penerapan protokol Kesehatan secara ketat, membuahkan hasil sangat baik.
Dalam data terbaru Satgas Covid-19 Jabar, sudah tidak ada lagi daerah PPKM Level 3 di wilayah Jawa Barat.
Di Jawa Barat kini tidak ada lagi PPKM Level 3. Selain itu, pencapaian Jawa Barat yang berhasil mengedukasi warga untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 membuahkan hasil.
Baca Juga: Kimia Farma HUT ke-50, Adakan Undian Online Berhadiah Rp2 Juta? Berikut Faktanya
Kini di Jawa Barat hanya ada daerah PPKM Level 2 dan Level 1.
Meskipun begitu, protokol Kesehatan harus tetap dilakukan dengan 5M, supaya menjaga serta saling melindungi agar tidak gampang terpapar satu sama lain, agar di Jabar tidak ada lagi pandemi.
Dan kini, di Jawa Barat, tidak akan ada lagi PPKM level 3 selama 3 minggu kedepan.
Daerah PPKM Level 2 di Jabar:
1. Kabupaten Bogor
2. Kabupaten Sukabumi
3. Kabupaten Bandung
4. Kabupaten Cianjur
5. Kabupaten Ciamis
6. Kabupaten Garut
7. Kabupaten Tasikmalaya
8. Kabupaten Kuningan
9. Kabupaten Cirebon
10. Kabupaten Majalengka
Baca Juga: Beda dengan Varian Sebelumnya, Peneliti Oxford ini Berhasil Ungkap Gejala Orang Positif Omicron
11. Kabupaten Sumedang
12. Kabupaten Indramayu
13. Kabupaten Subang
14. Kabupaten Purwakarta
15. Kabupaten Karawang
16. Kabupaten Bandung Barat
17. Kota Bandung
18. Kota Cimahi
19. Kota Tasikmalaya
Daerah PPKM Level 1 Covid-19 di Jabar:
1. Kabupaten Bekasi
2. Kabupaten Pangandaran
3. Kota Bogor
4. Kota Sukabumi
5. Kota Corebon
6. Kota Depok
7. Kota Banjar
Baca Juga: Aksi Terpuji! Polisi Ini Bantu Emak-emak yang Habis Bensin saat Perjalanan ke Polsek Tanjungsari
Selain itu, 2 daerah turun dari level 3 ke level 2, yakni Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Cirebon. Serta 4 daerah turun dari level 2 ke level 1, yakni Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, Kotta Sukabumi dan Kota Depok.
Namun, dengan adanya tidak adanya level 3 di Jawa Barat, jangan lupa untuk tetap selalu lakukan 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.
Ini demi keberhasilan Jabar agar terhindar dari pandemi Covid-19, serta untuk tetap saling melindungi hingga tercapainya kekebalan tubuh warga Jawa Barat.***