PRFMNEWS - Para jemaah untuk pertama kalinya bisa kembali mencium Hajar Aswad setelah pagar pembatas di sekitar Kabah, di Masjidil Haram, Mekah, kembali dibuka pada Rabu 3 Agustus 2022 dini hari waktu Arab Saudi (WAS).
Keputusan ini diumumkan oleh Presiden Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, Abdulrahman bin Abdulaziz Al-Sudais.
Menurut Al-Sudais, kerajaan Arab Saudi telah setuju untuk mengangkat pagar pembatas pelindung di sekitar Kabah, bertepatan dengan dimulainya musim umrah.
Baca Juga: Kelelahan Plus Punya Komorbid, 30 Jemaah Haji Indonesia Masih Dirawat di Madinah
"Keputusan tersebut merupakan perwujudan dari semangat kepemimpinan yang arif untuk memfasilitasi para jamaah di Masjidil Haram dalam beribadah dalam suasana spiritual yang aman dan menentramkan bersamaan dengan musim umrah," tulis keterangan tersebut.
Selain itu, para jamaah yang ingin tawaf di area mataf harus melalui aplikasi Eatmarna untuk daftar terlebih dahulu dan wajib memakai ihram bagi jamaah laki-laki.
Sebelumnya, seusai puncak haji lalu jemaah laki-laki sempat bisa melakukan tawaf tanpa memakai kain ihram di area bawah.
Baca Juga: Jemaah Haji Indonesia Diminta Jangan Salah Kaprah Saat Berziarah di Madinah
Pembukaan pagar itu tentu disambut gembira para jemaah. Seusai dibuka para jamaah umrah langsung berusaha mencium Hajar Aswad dan memegang area sekitar Kabah. Hal yang selama beberapa tahun pandemi tidak bisa lagi dilakukan.