PRFMNEWS – Dampak serius dialami Rumah Sakit (RS) Gaoxin di Xi'an, Provinsi Shaanxi, China akibat menolak menangani ibu hamil 8 bulan yang akan melahirkan hingga akhirnya keguguran.
Peristiwa ibu hamil 8 bulan harus keguguran akibat ditolak pihak RS Gaoxin bermula dari hasil tes PCR yang terlambat empat jam.
Penolakan ibu hamil 8 bulan oleh pihak RS Gaoxin akibat hasil tes PCR telat tersebut, dijelaskan Pemerintah Kota Xi'an di akun resmi WeChat yang beredar di media lokal.
Melansir laman ANTARA, dijelaskan saat itu, ibu hamil tersebut datang ke RS Gaoxin saat mengalami sakit pada bagian perutnya, pada 1 Januari 2022.
Namun, staf RS Gaoxin menolak menerima ibu hamil itu setelah 2 jam ia tak bisa menunjukkan hasil tes PCR negatif Covid-19.
Hingga akhirnya, kondisi ibu hamil tersebut yang sudah masuk ke ruang operasi semakin memburuk dan mengalami keguguran.
Baca Juga: Viral Netizen Parodikan Adegan Video Klip Noah Yang Terdalam Sambil Pegang Es Teh Jumbo
Akibat peristiwa itu, Manajer Umum RS Gaoxin Fan Yuhui dipecat dan beberapa staf yang bertugas saat itu dicopot dari posisinya.
Direktur Komisi Kesehatan Kota Xian Liu Shunzhi menyampaikan permohonan maaf kepada korban dan masyarakat terkait peristiwa mengejutkan tersebut.