Di Amerika Muncul Varian Baru Covid-19 yang Dinamakan Mu

2 September 2021, 15:30 WIB
WHO memperingatkan adanya varian baru Covid-19 yang lebih berbahaya dan membuat masa pandemi sulit dihentikan. /Pixabay/gerald

PRFMNEWS - Muncul sebuah varian baru Covid-19 yang dinamakan Mu di wilayah Amerika Latin.

Seperti dikutip prfmnews.id dari ANTARA, varian baru Covid-19 yang dinamakan Mu ini sedang diawasi oleh Organisasi Kesehatan Pan Amerika (PAHO).

Menurut laporan PAHO, varian Covid-19 Mu di wilayah Amerika Latin pertama kali ditemukan di Kolombia.

Baca Juga: Dikritik Publik, DPR Batalkan Pengadaan Multivitamin Senilai Rp2 Miliar

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga telah melabeli varian baru Covid-19 Mu sebagai 'varian yang menjadi perhatian' sejak 30 Agustus 2021.

penasihat PAHO Jairo Mendez Rico menyatakan, varian baru Covid-19 Mu sudah terdeteksi sejak Januari lalu.

"Berkat strategi pengawasan yang dilakukan oleh Lembaga Kesehatan Nasional Kolombia, varian yang disebut B1621 ini, yang beredar di Kolombia dan negara lainnya, terdeteksi pada Januari," ucapnya.

Baca Juga: Instagram Down Siang Hari Ini, Netizen 'Ngamuk' di Twitter

Menurut laporan terbaru PAHO, varian baru Covid-19 tersebut tidak menimbulkan ancaman atau risiko tertentu.

Pasalnya transmisi varian baru Covid-19 Mu dalam masyarakat di kawasan Amerika Latin masih relatif tidak menentu.

Kasus varian Mu telah tercatat menyebar di Kosta Rika dan Ekuador, namun tidak memberikan dampak besar dalam hal tingkat keparahan, kematian atau lonjakan penularan.

Baca Juga: Kemenkes Duga Kebocoran Data Terjadi di Aplikasi eHAC yang Lama, Bukan yang Ada di PeduliLindungi

WHO mengungkapkan bahwa varian baru Covid-19 Mu ditemukan di 39 negara.

Tapi secara global, jumlah varian baru Covid-19 Mu menurun dengan prevalensi kurang dari 0,1 persen kasus.***

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler