Network
PRFMNEWS – Seorang pekerja di Kota Bandung bernama Tamara (25) nyaris menjadi korban penipuan via media sosial WhatsApp, Sabtu 29 Agustus 2020.
Dituturkan Tamara, kejadian bermula ketika dirinya sedang bekerja dan mendapat kiriman pesan dari pemilik kostan (ibu kostan) yang saat ini ia huni.
Tamara sudah sejak awal curiga karena isi pesan yang dirimkan oleh ibu kostan sangat berbeda dengan sifat aslinya.
Baca Juga: Hore! Anggaran Rp31,5 Miliar untuk Guru Honorer di Kota Bandung Cair
“Tadi siang (Sabtu 29 Agustus 2020) saya lagi di kantor. Ada WhatsApp masuk dari ibu kostan. Ibu kostan nanya apakah saya punya aplikasi mobile bangking dan bisa segera mengirimkan sejumlah uang. Saya curiga, karena ibu kostan saya tersebut tidak pernah bahas soal keuangan, apalagi via WhatsApp seperti itu,” tuturnya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Sabtu 29 Agustus 2020.
Dalam pesan via WhatsApp yang diterima Tamara, ibu kostan tersebut meminta uang sebesar Rp1,5 juta. Namun karena tidak memiliki uang dengan nominal seperti yang diharapkan ibu kostannya, Tamara kemudian menolak permintaan tersebut.
Tak lama kemudian, ibu kostan Tamara kembali mengirim pesan dan meminta berapa uang yang dimiliki Tamara saat ini.
“Ibu kotsan saya minta Rp1,5 juta. Terus saya bilang tidak punya uang segitu. Lalu ditanya lagi, uang yang saya punya sekarang berapa. Ibu kotsan terus mendesak agar saya kirim berapapun uang saya punya di tabungan,” ujarnya.
Baca Juga: Umuh Muchtar Bicara Soal Kemungkinan Dapatkan Lionel Messi
Karena semakin mencurigakan, Tamara kemudian mengkonfirmasi pesan yang dirimkan ibu kostannya itu kepada penjaga kosan serta suami pemilik kostan.
Alhasil, diketahui bahwa nomor WhatsApp ibu kostan Tamara itu telah diambil alih (dibajak) dan hingga kini belum diketahui siapa pelakunya.
“Tidak lama kemudian suami dari ibu kosan saya kirim pesan ke saya bahwa mohon waspada karena nomor WhatsApp istirnya kena hack (diambil alih oleh orang lain). Saat ini sedang diurus agar nomor WhatsApp istrinya bisa kembali seperti semula,” tutupnya.***
