Network
PRFMNEWS - Seorang pengendara motor, Carlos dikejar beberapa pemotor lainnya ketika pulang kerja pada Sabtu 18 Maret 2023 sekira pukul 11 malam. Ia ketakutan karena menyangka mereka adalah pelaku begal.
Pada awalnya, Carlos dalam perjalanan pulang dari Jalan Riau menuju rumah kontrakannya di Parakansaat, Arcamanik.
Saat tiba di Jalan Kawaluyaan, ia melihat tujuh motor melaju pelan dengan arah bersamaan. Karena Carlos mengantuk, ia pun menyusul mereka.
Baca Juga: Cerita Korban Begal di Flyover Pasupati: Kejadian Jam 8 Malam, Luka Robek Kena Tebas Pedang
Akan tetapi, rombongan motor itu tiba-tiba mengejar Carlos dan salah satu dari mereka memegang tangannya untuk meminta turun.
Carlos yang ketakutan terus tancap gas hingga sampai ke rumah kontrakannya di Jalan Parakansaat. Rupanya rombongan itu tetap mengejar sampai masuk kontrakan.
Carlos pun meminta bantuan kepada tetangga kontrakannya. Beberapa warga membantunya dan rombongan motor itu pun kabur.
Baca Juga: 36 Pelaku Pencurian Motor di Bandung Ditangkap, Salahsatunya jadi Tersangka Kasus Begal
Dalam sebuah video yang diunggah di media sosial, nampak salah satu dari rombongan itu berlari mengejar Carlos yang masuk ke kontrakan dengan gestur tangan seperti ingin memukul.
Kapolsek Arcamanik Kompol Adi Surjanto saat dikonfirmasi menegaskan bahwa kejadian itu bukan aksi begal, tapi hanya kesalahpahaman saja.
Baca Juga: Polisi Sebut Begal Berpisau di Lengkong Bandung yang Ditembak Sudah 7 Kali Dipenjara
"Awalnya yang diduga korban dikarenakan memakai knalpot berisik lalu menyalip para pengendara motor yang ada di video, dirasa tidak enak dan emosi pengendara motor tersebut mengejar yang diduga korban," terang Adi kepada PRFM, Minggu 19 Maret 2023.***
